Galatama Bawal Camar Juli 2016

Mancing barang teman-teman probait anatara lain Akang Sunda, Effendi, Maulana, dan Amir. Sayang sekali empang ini sudah beralih fungsi menjadi empang Ikan Mas.

Galatama Lele Nadia Juli 2012

Bersama Rossy Sirai dan Kadal, sayang empang lelenya sudah ditutup dan dialih fungsikan sebagai empang gaplekan Ikan Mas.

KP Ainul Yakin 8 Maret 2020

Mewariskan joran kesayangan yg sudah sering menghantarkan sebagai juara di Galatama Ikan Mas ke Fransisco Siswantoti.

Tropodo Sidoarjo April 2011

Mancing mujaer barsama adik Paramitha Boedihardjo dan suaminya Pambudi Sardjono.

Mega Sentul September 2019

Acara Mancing bareng bersama Probait Lovers.

Selasa, 26 Januari 2010

Dari Axl Rose ke Gadis Kho Ping Hoo dan berujung pada Fatwa Haram Facebook

She's got a smile that it seems to me
Reminds me of childhood memories
Where everything
Was as fresh as the bright blue sky
Now and then when I see her face
She takes me away to that special place
And if I'd stare too long
I'd probably break down and cry….
Lagu yang didendangkan oleh Axl Rose ini tiba-tiba mengingatkan saya pada sosok seorang gadis cantik dengan rambut dikuncir yang selalu memenuhi ruang rindu hati saya ketika duduk dibangku SMP. Masih tergambar dengan jelas ketika saya dan teman-teman kerap menggodanya dalam perjalan pulang dari sekolah. Masih segar pula dalam ingatan rona merah yang terpancar dari kedua belah pipinya yang sedikit chubby. 

Keinginan untuk kembali mengulang segala keindahan di masa lampau itu begitu kuatnya mempengaruhi pikiran, apalagi lewat facebook kami dipertemukan kembali. Kecantikannya yang dulu pernah merontokkan hati masih melekat sampai saat ini. Gelora asmara dihati begitu kerasnya menghentak-hentak dan hampir saja membuat saya terseok-seok kembali. Beruntung pada akhirnya saya bisa merubah getar-getar negatif ini menjadi getar-getar positif kembali. Mungkin beruntung pula  bagi saya karena dari dulu sampai dengan saat ini saya tidak pernah mengungkapkan perasaan cinta saya yang sesungguhnya kepada si gadis Kho Ping Hoo ini. Saya patut bersyukur berkat tekad yang kuat saat ini tiada lagi cinta yang membara dihati selain rasa cinta sebagai seorang sahabat. Biarlah semua cinta yang dulu pernah ada saya simpan sebagai kenangan yang terindah.

Kejadian seperti yang menimpa diri saya ini tentunya juga dialami oleh banyak orang, sebagian bisa menahan diri namun tidak menutup kemungkinan sebagian lainnya malah terjerumus kedalam api cinta yang lebih dalam lagi. Kejadian seperti yang saya alami inilah yang pada akhirnya melahirkan fatwa haram terhadap  facebook. Terlepas dari banyaknya pertentangan terhadap fatwa ini maka sebagai seorang muslim yang takut akan dosa seharusnya kita wajib untuk mematuhi fatwa ini. Tidak perlu diperdebatkan lagi mengenai dasar hukumnya dikarenakan sebelum fatwa ini diturunkan tentunya para ulama sudah mempertimbangkannya dengan matang dan yang paling penting mereka tentunya juga telah memohon petunjuk dari Allah SWT selaku penguasa tunggal alam semesta ini.

Facebook ibarat sebilah pisau, dapat digunakan untuk kebaikan sekaligus dapat pula digunakan untuk melakukan hal-hal yang tidak baik. Bilamana Facebook digunakan dalam rangka berkomunikasi untuk menggali atau bertukar ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kemaslahatan umat tentunya fatwa haram yang menghebohkan ini tidak akan pernah ada.

Sahabat yang budiman...
Nasi telah menjadi bubur. Kitapun harus jujur terhadap diri kita sendiri. Faktual Facebook  memang banyak digunakan sebagai alat komunikasi untuk hal-hal yang terlarang, baik secara hukum positif di Indonesia, maupun menurut norma-norma Islam. Hal terbaik bagi kita adalah berpikir positip dan mulailah melakukan introspeksi terhadap segala sesuatu yang pernah kita lakukan melalui Facebook. 

Salam Luar Biasa!!!!



Sabtu, 23 Januari 2010

Adalah kebohongan besar jika mengatakan MLM bisnis yang mudah!!!

“Sepertinya kita ini orang-orang big dreamer yah...”
Dalam suatu kesempatan saya dan Henny Brunner seorang teman masa kecil yang saat ini menetap di Libya terlibat dalam sebuah perbincangan ringan yang berujung pada kalimat diatas. Bagi saya statement yang disampaikan oleh Henny ini memiliki arti yang sangat dalam sekali dan sekaligus juga mengingatkan saya pada tulisan terdahulu mengenai LANGKAH SUKSES yang menjadi bacaan wajib bagi seluruh distributor MLM yang ingin meraih sukses.

Dalam LANGKAH SUKSES impian merupakan hal yang sangat penting, sehingga karena begitu pentingnya maka oleh sebagian besar support system (grup distributor yang fungsi utamanya memberikan bimbingan kepada jaringannya) mewajibkan membernya untuk membuat sebuah DREAM BOOK yang isinya berupa semua hal yang diinginkan oleh masing-masing distributor dimasa-masa yang akan datang. Lebih jauh lagi DREAM BOOK bukan hanya sekedar gambaran dari beberapa keinginan semata melainkan perlu dirumuskan dan direncanakan serinci mungkin. Rincian inilah yang nantinya akan digunakan sebagai alat ukur atas pencapain usaha dari masing-masing distributor. Tanpa DREAM BOOK seorang distributor akan berjalan tanpa arah yang jelas, oleh sebab itu apapun yang diinginkan atau diimpikan oleh seorang distributor wajib dituangkan dalam bentuk tulisan yang rinci.

Memahami makna DREAM BOOK yang sesungguhnya tidaklah sesederhana yang ditulis, dibutuhkan kerendahan hati untuk menerima pembelajaran dari para upline yang bisa jadi status sosial dan latar belakang pendidikannya lebih rendah dibandingkan si downline. Begitu banyak distributor yang belum memahami bahwa salah satu kekuatan terbesar dalam bisnis MLM adalah IMPIAN. Mereka tidak sadar bahwa bisnis ini adalah bisnis yang modal usahanya relatif kecil, sehingga tanpa ditunjang dengan impian yang kuat dari grup bisnis maka bisnis ini sangat rapuh dan mudah hancur.

DREAM BOOK sebenarnya wujud lain dari MY WISH LISTnya John Goddard seorang yang dikenal sebagai The World’s Greatest Goal Achiever. Diatas meja dapurnya, John yang pada tahun 1940 masih berumur 15 tahun mengambil secarik kertas dan pada sisI atas ditulis 3 buah kata kramatnya MY WISH LIST. Tidak berhenti sampai disitu, dibawahnya John juga menuliskan 127 impian yang ingin diraihnya, diantaranya adalah menjelajahi delapan sungai besar di dunia, mendaki 16 gunung tertinggi, mengunjungi 2 kutub, utara dan selatan, belajar menerbangkan pesawat dan juga mengelilingi bumi, serta sasaran-sasaran menantang lainnya(baca selengkapnya). Sungguh sesuatu yang sangat luar biasa sekali mengingat dalam usia tersebut kebanyakan orang masih belajar, bermain bahkan sibuk dengan kegiatan lainnya yang tidak memiliki tujuan yang jelas.

Tulisan John Goddard ini kemudian menjadi cetak biru kehidupannya. Pada tahun 1972, ketika berumur 47 tahun, John telah meraih lebih dari 103 impiannya. Kisah sukses John Goddard ini kemudian menjadi salah satu buku yang paling banyak dicetak ulang sepanjang sejarah!!!!. MY WISH LISTnya digunakan sebagai acuan untuk penetapan sebuah tujuan!!!

Memang tidak mudah menjadi seorang John Goddard, tapi bilamana Anda ingin sukses meraih impian-impian Anda maka hal pertama yang Anda harus lakukan adalah MEMBANGUN KERAJAAN IMPIAN Anda seperti yang sudah dicontohkan oleh John kecil. Dalam bisnis MLM DREAM BOOK merupakan langkah awal untuk meraih sukses dan tentunya diperlukan tindakan lebih lanjut untuk mewujudkannya, JIKA membuat DREAM BOOK untuk diri sendiri saja tidak becus lalu apa dasarnya mengatakan kepada calon downline bahwa MLM ADALAH CARA MUDAH UNTUK KAYA????

Kamis, 21 Januari 2010

Seharusnya kita berterimakasih pada Sri Mulyani dan Boediono

Melihat tayangan pemeriksaan PANSUS DPR atas dugaan penyalahgunaan wewenang dalam Bail Out Bank Century memang sungguh mengasyikan sekali, begitu banyak hal baru yang dapat kita petik dan pahami dalam dialog yang terjadi. Istilah CAR, NPL, KSSK, LPS, SIB, Bail Out dan Blanket Guarantee yang selama ini hanya dikenal oleh kalangan terbatas menjadi santapan kita sehari-hari. Harusnya kita bersyukur karena atas jasa Sri Mulyani dan Boediono semua ini dapat terjadi.

Saya yang dulu pernah berada dilingkaran perbankan begitu antusias melihat setiap jalannya pemeriksaan, sampai-sampai terbersit keinginan untuk kembali berkiprah di dunia perbankan, padahal keinginan tersebut sudah saya kubur dalam-dalam selama 5(lima) tahun belakangan ini. Tidak kurang dari 14(belas) tawaran kerja di bank pernah saya terima dan kesemuanya tidak merubah keputusan saya yaitu untuk tidak kembali berkarier di bank. Kasus Bank Century yang mencuat kepermukaan pada akhirnya menjadikan keteguhan hati yang selama ini terjaga dengan baik menjadi goyah, terdorong oleh gemasnya hati menyaksikan pernyataan dan  atau perilaku bodoh yang ditunjukkan oleh beberapa orang saksi dan  juga beberapa oknum pansus.

Dari beberapa pemeriksaan yang saya ikuti, saya sempat mencatat beberapa “kebodohan” mencurigakan yang seharusnya tidak perlu dilakukan, walaupun memang disengaja dalam rangka untuk menyembunyikan atau melindungi sesuatu. “Kebodohan” yang saya catat ini tentu saja hanya merupakan pendapat saya pribadi dan bukan bertujuan untuk digunakan sebagai alat ukur dalam menilai “kebodohan-kebodohan” yang telah mereka lakukan.

LAKON
KEBODOHAN YANG DILAKUKAN

  1. “Mengundang” Marsilam Simanjuntak yang jelas-jelas  tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman  yang cukup dalam dunia perbankan sebagai Narasumber dalam rapat penting KSSK.
  2. Sebagai Menteri Keuangan yang juga peraih penghargaan Internasional dalam bidang ekonomi telah membuat sebuah keputusan penting  tanpa dukungan data keuangan yang “akurat” dan pada akhirnya merasa tertipu.



  1. Sebagai Gubernur Bank Indonesia telah begitu saja “mempercayai” data yang dilaporkan oleh bawahannya sehingga menyebabkan Sri Mulyani pada akhirnya merasa tertipu.
  2. Mengeluarkan “perintah cekal” terhadap Robert Tantular pada tanggal 20 November 2008 sementara pada tanggal 25 November 2008 menyatakan pada Jusuf Kalla bahwa tidak ada dasar hukum yang kuat untuk menangkap Robert Tantular.



  1. Menandatangani Daftar Hadir rapat KSSK sebagai UKP3R tetapi bersikeras bahwa kehadirannya diundang sebagai “Narasumber” KSSK.
  2. Sebagai orang yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup dibidang perbankan "begitu percaya" diri  menerima undangan sebagai “Narasumber” KSSK. Kepercayaan dirinya ini pada akhirnya  justru membuat dirinya tampak bodoh  dikarenakan mengusulkan penggunaan pasal 37 UUD perbankan tahun 1998 sebagai dasar Bail Out Bank berdampak sistemik.   

  1. Dengan penuh rasa bangga menyatakan dirinya sebagai wakil rakyat yang menjunjung tinggi etika dan penegakan hukum. Dengan etika yang dibanggakannya pula  melontarkan kata bangsat kepada pimpinan sidang.
  2. Bersama dengan kroninya telah menunjukkan kepada rakyat dan konstituennya bahwa kehadiran mereka dipansus tidak lebih  sebagai alat untuk mengganggu konsentrasi anggota pansus dari fraksi lainnya yg serius  melakukan  tugas pemeriksaan, menghujat Jusuf Kalla, memojokkan saksi ahli dan secara terselubung berperan aktif melindungi saksi yang dicurigai.

Rabu, 20 Januari 2010

Mark Zuckerberg - Memilih berhenti kuliah demi satu keyakinan

Facebook pada awalnya dibuat Mark Zuckerberg sebagai situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus. Mahasiswa Harvard University tersebut-kala itu-mencoba membuat satu program yang bisa menghubungkan teman-teman satu kampusnya. Karena itulah, nama situs yang digagas oleh Mark adalah Facebook. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Pada sejumlah college dan sekolah preparatory di Amerika Serikat, buku ini diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di kampus bersangkutan.

Pada sekitar tahun 2004, Mark yang memang hobi mengotak-atik program pembuatan website berhasil menulis kode orisinal Facebook dari kamar asramanya. Untuk membuat situs ini, ia hanya butuh waktu sekitar dua mingguan. Pria kelahiran Mei 1984 itu lantas mengumumkan situsnya dan menarik rekan-rekannya untuk bergabung. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu-Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap.

Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, ia memutuskan mengikuti jejak seniornya-Bill Gates-memilih drop out untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya-Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes-Mark kemudian membuka keanggotaan Facebook untuk umum.

Mark ternyata tak sekadar nekad. Ia punya banyak alasan untuk lebih memilih menyeriusi Facebook. Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan pertemanan yang segera melambung namanya, mengikuti tren Friendster yang juga berkembang kala itu. Namun, agar punya nilai lebih, Mark pun mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Dan, sepertinya kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk menyemarakkan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia.

Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, Facebook menjadi barang dagangan' yang sangat laku. Tak heran, raksasa software Microsoft pun tertarik meminangnya. Dan, konon, untuk memiliki saham hanya 1,6 persen saja, Microsoft harus mengeluarkan dana tak kurang dari US$ 240 juta. Ini berarti nilai kapitalisasi saham Facebook bisa mencapai US$15 miliar! Tak heran, Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri.

Niat Mark Zuckerberg untuk sekadar menyatukan' komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal ini telah mengantar pria yang baru berusia 23 tahun ini menjadi miliarder termuda dalam sejarah. Sungguh, kejelian melihat peluang dan niatan baiknya ternyata mampu digabungkan menjadi sebuah nilai tambah yang luar biasa. Ini menjadi contoh bagi kita, bahwa niat baik ditambah perjuangan dan ketekunan dalam menggarap peluang akan melahirkan kesempatan yang dapat mengubah hidup makin bermakna.

Selasa, 19 Januari 2010

Sam Walton - Pejuang Tua yang sangat saya kagumi


"There is only one boss: the customer, and he (or she) can fire everyone in the company from the chairman and down, simply by spending their money somewhere else"
- Sam Walton


Full name: Samuel Moore Walton
Famous for: Founding of the two American retailers, Wal-Mart and Sam's Club & Business management
Walton details: Born - USA March 29, 1918 Died - USA April 5, 1992
Books: Sam Walton: Made in America

Terlahir di Kingfisher, Oklahoma, Sam Walton dibesarkan di Missouri dimana dia mendapatkan pengalaman ritel pertamanya di toko milik ayahnya ketika masih bersekolah. Dibesarkan saat depresi hebat melanda Amerika, Sam Walton tahu bahwa kerja keras dan hemat adalah satu jalan hidup. Dia memerah susu dari sapi milik keluarga, membotoli kelebihan susu, dan menjualnya kepada pelanggan. Setelah itu dia akan menjadi loper koran sepulangnya.

Dia sangat menikmati bekerja di toko ayahnya sampai-sampai, setelah lulus dari University of Missour pada tahun 1940 dengan gelar dibidang ekonomi, dia mengikuti langkah ayahnya dengan membuka kedai ritelnya sendiri yaitu ketika dia membuka franchise Ben Franklin five-and-dime di Arkansas.

Bangkit dan Berkembangnya Wal Mart

Setelah selama 17 menjalankan kedai ritel franchise, Walton membuka Wal Mart Discount City pertamanya di Roger, Arkansas, tahun 1962. Dia memotong belanja sampai maksimum dan memberikan hasil penghematannya kepada pelanggan. Ini dimungkinkan dengan cara:
  • Mengisi shelves dengan berbagai macam barang berharga sangat rendah
  • Membuat tokonya berada di tengah keramaian sehingga mudah dicapai oleh pelanggan
  • Tetap buka ketika kebanyakan toko lain tutup seperti saat natal
  • Ujiboca dengan discount merchant (membeli langsung dari distributor utama sehingga memungkinkan menurunkan harga dan menjual lebih banyak barang, yang pada akhirnya meningkatkan volume penjualan dan keuntungan).
Wal Mart memiliki spesialisasi dalam merek yang memberi harga rendah dan bahkan Sam Walton terkejut dengan kesuksesan Wal Mart. Segera setelah itu jaringan toko Wal-Mart menyebar ke seluruh Amerika dan menjadi peritel terbesar di dunia tahun 1991 dengan 1700 toko dan bisnis trilyunan rupiah.

Pengurusan Bisnis Inovatif

Untuk menjaga tokonya dalam performa terbaik, Walton selalu mencari ide baru untuk memperbaiki bisnisnya. Gaya pengurusannya sangat populer dikalangan karyawannya dan dia menemukan beberapa konsep dasar pengurusan yang masih digunakan sampai sekarang. Klik link ini Sam Walton: 10 Rules for Building a Successful Business

Setelah perusahaannya go public tahun 1970, Walton memperkenalkan “profit sharing plan”. Ini adalah sebuah rencana untuk karyawan Wal Mart agar dapat memperbaiki pendapatan mereka terlepas dari keuntungan toko. Sam Walton percaya bahwa “individu tidak menang, tapi tim yang bisa menang”.

Karyawan Wal-Mart ditawarkan options saham dan diskon toko. Sekarang ini tawaran seperti itu sangatlah lumrah, Walton adalah salah satu yang pertama kali menerapkannya. Dia percaya bahwa karyawan yang bahagia berarti pelanggan yang bahagia dan  tentu saja penjualan yang lebih besar. Dengan memberikan bagian dari perusahaan kepada karyawan dan membuat kesuksesan mereka bergantung pada kesuksesan perusahaan mereka akan lebih peduli kepada perusahaan. Warisan ini masih terus ada.

Tradisi terus berlanjut

Meskipun Walton meninggal dunia tahun 1992, perusahaannya diteruskan oleh 3 anak laki-lakinya, anak perempuannya, dan istrinya, mereka meneruskan warisannya dan juga membuka toko Wal Mart di China, Mexico, Argentina, Canada, Brazil, South Korea dan Puerto Rico.

Sebelum dia meninggal tahun 1992 dia telah diberi penghargaaan atas kerja keras dan usahanya ketika dia menerima Medali Kemerdekaan dari Presiden George Bush.
Jika masih hidup sekarang, mungkin Sam Walton adalah orang paling kaya sedunia, dua kali lebih kaya dari pada Bill Gates.

*)berbagai sumber

Colonel Sanders orang tergigih yang pernah kukenal!!

Setiap membaca kisah mengenai orang-orang sukses selalu saja menimbulkan rasa takjub dihati. Begitupula halnya dengan kisah dari Colonel Sanders, banyak pelajaran yang dapat kita petik dari  perjalanan hidup beliau terutama mengenai kegigihannya dan pembuktian bahwa sukses tidak ditentukan oleh usia melainkan oleh keputusan yang dibuatnya!!

Colonel Sanders memulai usaha waralaba ayam goreng di usia 66 tahun. Pensiunan angkatan darat Amerika ini tidak memiliki uang sepeser pun kecuali dari tunjangan hari tuanya, yang semakin menipis. Namun dia memiliki keahlian dalam memasak dan menawarkan resep masakannya ke lebih dari 1.000 restoran di negaranya. Colonel Harland Sanders adalah pelopor Kentucky Fried Chicken atau KFC yang telah tumbuh menjadi salah satu yang terbesar dalam industri waralaba makanan siap saji di dunia.

Sosok Colonel Sanders, bahkan kini menjadi simbol dari semangat kewirausahaan. Dia lahir pada 9 September 1890 di Henryville, Indiana, namun baru mulai aktif dalam mewaralabakan bisnis ayamnya di usia 65 tahun. Di usia 6 tahun, ayahnya meninggal dan Ibunya sudah tidak mampu bekerja lagi sehingga Harland muda harus menjaga adik laki-lakinya yang baru berumur 3 tahun. Dengan kondisi ini ia harus memasak untuk keluarganya. Di masa ini dia sudah mulai menunjukkan kebolehannya.

Pada umur 7 tahun ia sudah pandai memasak di beberapa tempat memasak. Pada usia 10 tahun ia mendapatkan pekerjaan pertamanya didekat pertanian dengan gaji 2 dolar sebulan. Ketika berumur 12 tahun ibunya kembali menikah, sehingga ia meninggalkan rumah tempat tinggalnya untuk mendapatkan pekerjaan di pertanian di daerah Greenwood, Indiana. Selepas itu, ia berganti-ganti pekerjaan selama beberapa tahun.

Pertama, sebagai tukang parkir di usia 15 tahun di New Albany, Indiana dan kemudian menjadi tentara yang dikirim selama 6 bulan ke Kuba. Setelah itu ia menjadi petugas pemadam kebakaran, belajar ilmu hukum melalui korespondensi, praktik dalam pengadilan, asuransi, operator kapal feri, penjual ban, dan operator bengkel.

Di usia 40 tahun, sang Colonel mulai memasak untuk orang yang bepergian yang singgah di bengkelnya di Corbin. Colonel Sanders belum punya restoran pada saat itu. Ia menyajikan makanannya di ruang makan di bengkel tersebut. Karena semakin banyak orang yang datang ke tempatnya untuk makan, akhirnya ia pindah ke seberang jalan dekat penginapan dan restoran bisa menampung 142 orang.

Selama hampir 9 tahun ia menggunakan resep yang dibuatnya dengan teknik dasar memasak hingga saat ini. Citra Sander semakin baik. Gubernur Ruby Laffoon memberi penghargaan Kentucky Colonel pada tahun 1935 atas kontribusinya bagi negara bagian Cuisine. Dan pada tahun 1939, keberadaannya pertama kali terdaftar di Duncan Hines “Adventures in Good Eating.”

Di awal tahun 1950 jalan raya baru antar negara bagian direncanakan melewati kota Corbin. Melihat akan berakhir bisnisnya, Colonel akhirnya menutup restorannya. Setelah membayar sejumlah uang, ia mendapatkan tunjangan sosial hari tuanya sebesar $105.

Dikarenakan memiliki rasa percaya diri kuat akan kualitas ayam gorengnya, Colonel membuka usaha waralaba yang dimulai tahun 1952. Ia pergi jauh menyeberangi negara bagian ini dengan mobil dari satu restoran ke restoran lainnya, memasak sejumlah ayam untuk pemilik restoran dan karyawannya. Jika reaksi yang terlihat bagus, ia menawarkan perjanjian untuk mendapatkan pembayaran dari setiap ayam yang laku terjual.

Pada 1964, Colonel Sanders sudah memiliki lebih dari 600 outlet waralaba untuk ayam gorengnya di seluruh Amerika dan Kanada. Pada tahun itu juga ia menjual bunga dari pembayarannya untuk perusahaan Amerika sebanyak 2 juta dolar kepada sejumlah grup investor termasuk John Y Brown Jr, (kelak menjadi Gubernur Kentucky). Pada tahun 1976, sebuah survey independen menempatkan Colonel Sanders sebagai peringkat kedua dari deretan selebriti yang terkenal di dunia.

Di bawah pemilik baru, perusahaan Kentucky Fried Chicken tumbuh pesat yang kemudian menjadi perusahaan terbuka pada 17 Maret 1966, dan terdaftar pada New York Stock Exchange pada 16 Januari 1969. Lebih dari 3.500 waralaba dan restoran yang dimiliki perusahaan ini beroperasi hampir di seluruh dunia. Kentucky Fried Chicken menjadi anak perusahaan dari RJ Reynolds Industries, Inc. (sekarang RJR Nabisco, Inc.), semenjak Heublein Inc. diakuisisi oleh Reynolds pada tahun 1982. KFC diakuisisi pada Oktober 1986 dari RJR Nabisco Inc oleh PepsiCo Inc, seharga kurang lebih 840 juta dolar.

Pada Januari 1997, PepsiCo, Inc mengumumkan spin-off restoran cepat sajinya — KFC, Taco Bell dan Pizza Hut – menjadi perusahaan restoran independen, Tricon Global Restorans Inc. Pada Mei 2002, perusahaan ini mengumumkan persetujuan pemilik saham untuk merubah nama perusahaan menjadi Yum! Brands Inc. Perusahaan, yang dimiliki oleh A&W All-American Food Restorans, KFC, Long John Silvers, Pizza Hut dan Taco Bell restorans, adalah perusahaan restoran terbesar di dunia dalam kategori unit system dengan jumlah mendekati 32,500 di lebih dari 100 negara dan wilayah.

KFC berkembang pesat. Kini lebih dari satu miliar ayam goreng hasil resep Colonel Sanders dinikmati setiap tahunnya, bukan hanya di Amerika Utara, bahkan tersedia hampir di 80 negara di seluruh dunia. Sayangnya Colonel Sanders tidak lagi bisa menyaksikannya. Pada tahun1980, di usia 90 tahun, ia terserang leukemia. Ia meninggal seusai melakukan perjalanan 250.000 mil dalam satu tahun kunjungannya ke restoran KFC di seluruh dunia.

*)dari berbagai sumber

Senin, 18 Januari 2010

Multi Level Marketing sebuah pilihan bisnis yang banyak mendapatkan cibiran tapi tetap tumbuh subur!

Berbicara mengenai MLM(Multi Level Marketing) tentunya juga harus memiliki pengetahuan yang cukup mengenai MLM itu sendiri. Saya yang baru seumur jagung mengenal dunia ini seharusnya belum pantas  untuk menulis artikel mengenai MLM, tapi karena pihak blogger mengharuskan saya  untuk menulis dan menulis maka apapun yang terlintas dipikiran dan bisa dijadikan reminder ketika daya ingat sudah mulai menurun maka tidak ada salahnya saya juga menuliskan mengenai MLM dan tentu saja sepanjang yang saya ketahui.

Latar Belakang
Seperti kita ketahui bersama bahwa mayoritas penduduk Indonesia ketika ditawari  untuk membeli produk MLM akan langsung bereaksi negatif, apalagi kalau dipresentasikan mengenai bisnisnya. Dalam banyak kasus seorang distributor MLM yang sedang semangat-semangatnya mempresentasikan bisnisnya malah balik diceramahi oleh prospeknya sehingga sering kali kejadian yang tak disangka-sangka ini menyebabkan runtuhnya mental sang distributor dan bilamana demikian sudah dapat dipastikan berakhir pula  perburuannya mencari downline. Iming-iming penghasilan besar yang tadinya menghantui pikiran berganti dengan sumpah serapah. Akses telpon yang tadinya terbuka lebar untuk para upline mulai dibatasi. Kata-kata motivasi yang sebelumnya selalu menjadi hiasan hati berganti dengan kata berhenti, berhenti dan berhenti. Pokoknya tiada lagi hal terindah dalam hidup selain berhenti menjadi Distributor MLM.

Reaksi negatif sudah dikenal sebagai pembunuh nomor satu dalam dunia MLM. Tak jarang  pula reaksi negatif yang berlebihan menjadi pemicu renggangnya hubungan antar beberapa orang atau kelompok yang sebelumnya telah terbina dengan baik. Reaksi negatif juga sering dilakukan oleh seorang pengangguran yang notabene telah melayangkan ribuan surat lamaran kerja dan tidak satupun  diantaranya  yang mendapatkan tanggapan positip. Sangat ironis sekali memang, satu-satunya peluang yang menghampiri sang pengangguran malah ditolak mentah-mentah, padahal peluang usaha yang ditawarkan tidak membutuhkan surat lamaran kerja ataupun katabalece dan modal usahanyapun juga tidak lebih besar dari Rp. 100.000,- sebuah nilai yang tentu saja jauh lebih kecil apabila dibandingkan  dengan biaya yang telah dikeluarkan untuk mengirim seluruh surat lamaran kerjanya.  

Kontra MLM

Reaksi negatif seperti yang ditunjukkan oleh si pengangguran biasanya tidak lepas dari dua sebab yang telah menjadi standar penolakan yaitu telah terkontaminasi dengan berbagai macam informasi negatif dari sumber-sumber yang kontra MLM atau bisa jadi dalam tanda kutip pernah menjadi korban bisnis MLM. Dua penyebab utama inilah yang selanjutnya dijadikan dasar untuk menggolongkan para kontra MLM. Golongan pertama adalah mereka yang dari awal  sudah menolak konsep bisnis MLM  walaupun belum pernah  mempelajari konsep bisnisnya dengan seksama atau paling tidak berusaha untuk mengenal filosofi bisnisnya dengan benar. Golongan kedua adalah mereka yang tadinya terbuka dengan MLM tapi kemudian menolak MLM karena ketika mereka menjadi distributor MLM mereka tidak pernah merasakan hasil seperti yang diharapkan. Golongan yang kedua ini biasanya lebih sadis lagi kalau menghujat MLM.

Perusakan dari dalam
Kontra MLM semakin tumbuh subur dipicu oleh ulah segelintir orang yang menjalankan bisnis tipu-tipunya dengan berkedok bisnis MLM, sebagai contoh Bernard Investment, QSAR dan Pohon Emas. Perilaku tidak terpuji dari para Distributor "Maling" juga semakin menambah citra buruk bisnis ini. Para Distributor "Maling" ini menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan pribadinya, misal  menerapkan pola investasi pada grupnya yang sebenarnya tidak disarankan oleh perusahaan,  menilap uang pendaftaran downline, praktek scam; menjanjikan sesuatu secara berlebihan atau tanpa dasar perhitungan yang masuk akal, menjual produk yang telah kadaluwarsa, tidak pernah punya waktu untuk membantu downline, memperlakukan downline seperti bawahan dan lain sebagainya.

Skema Kerja MLM
MLM pada dasarnya merupakan sistem pemasaran alternatif yang bilamana mau dikaji lebih dalam lagi adalah satu-satunya bentuk usaha yang benar-benar menerapkan prinsip ekonomi; dengan modal yang sekecil-kecilnya mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya. Sebenarnya tidak ada hal yang perlu dicurigai  terhadap mekanisme kerja MLM. Tudingan bahwa MLM menjual produk tidak berkualitas dengan harga tinggi sebenarnya tidak beralasan dikarenakan MLM adalah sebuah sistem pemasaran bukan sebuah institusi yang mengajarkan orang untuk menipu. Jika saja dalam prakteknya dilapangan ditemui tindak penipuan  sebagaimana dimaksud tentunya bukan sistem MLMnya yang salah melainkan mentalitas dari pengusahanya.

Kalau mau dibandingkan, jumlah penipuan yang dilakukan oleh pelaku bisnis konvensional jauh lebih banyak dibandingkan dengan MLM. Berapa kalikah Anda tertipu dengan bobot timbangan? Berapa kalikah Anda membeli mangga yang dikatakan manis tapi pada kenyataannya kecut? Berapa kalikah Anda mendengar Bank ditutup karena dibobol sendiri oleh pemiliknya? Tapi kenapa orang masih berbelanja kepasar? Kenapa juga orang tidak pernah kapok beli mangga? Kenapa juga orang masih menabung di bank? Mungkin ada baiknya pemerintah mengeluarkan Blanket Insurance agar kepercayaan masyarakat kepada dunia MLM kembali pulih seperti sedia kala. 

Distribusi Barang dan Iklan
Dalam sistem konvensional produsen tidak menjual barangnya langsung ke End User melainkan melalui sebuah mata rantai penjualan berjenjang dan umumnya menggunakan pola Produsen => Distributor => Agen => Pengecer => Konsumen. Disitribusi penjualan barang yang dilakukan oleh perusahaan  MLM adalah memperpendek jarak antara Produsen dan Konsumen yaitu dengan cara memangkas 3 jalur distribusi  barang yang  dilakukan oleh perusahaan konvensional; Distributor, Agen dan Pengecer.

Untuk mengenalkan satu macam produknya perusahaan konvensional harus mengeluarkan biaya iklan yang sangat besar, disisi lain perusahaan MLM hanya mengandalkan sistem Mouth to Mouth untuk mengenalkan seluruh produknya. Secara prinsip perusahaan MLM tidak beriklan untuk mengenalkan produknya, bilamana dalam suatu kesempatan ada tayangan iklannya maka bisa dipastikan tayangan tersebut diupayakan oleh grup distributornya. Pemangkasan jalur distribusi dan penghematan biaya iklan inilah yang kemudian dikompensasikan oleh sebuah perusahaan MLM sebagai bonus dan reward yang dibagikan kepada para distributornya.

MLM bukan bisnis mudah
Jangan sekalipun pernah berpikir kalau MLM adalah cara mudah untuk kaya, karena yang benar  MLM adalah sebuah peluang usaha dengan modal usaha yang relatif kecil namun memiliki potensi bisnis yang luar biasa. Sama halnya dengan bisnis konvensional, MLM adalah bisnis yang tidak mudah untuk dilakukan. Perbedaan yang paling mendasar  antara bisnis konvensional dengan MLM dalam mencapai suatu tujuan adalah dari sisi permodalan. Jika ingin memperoleh penghasilan yang besar maka pada umumnya seorang pelaku bisnis konvensional harus mengeluarkan modal usaha yang besar pula.  Keharusan seperti ini tidak berlaku di bisnis MLM, dengan modal usaha yang kecil setiap Distributor memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan penghasilan yang besar.

Pemahaman bahwa MLM merupakan bisnis yang mudah atau lebih ekstrim lagi dengan duduk  dan diam bisa dapat uang besar adalah benar-benar menyesatkan. Kesalahan pemahaman ini seringkali terjadi dikarenakan ketika dijelaskan oleh seorang sponsor sang calon downline hanya fokus kepada bonus yang akan diperolehnya. Pada akhirnya pertanyaan sang calon downline hanya berputar sekitarar bonus dan reward yang akan diterimanya dan tanpa harus terlebih dahulu memahami bagaimana cara untuk mewujudkannya  sang downlinepun memutuskan untuk bergabung. Kesalahan pemahaman mengenai konsep kerja MLM inilah yang menyebabkan banyak orang gagal dan merasa tertipu.

Pengukuran
Suatu hari saya mendengar  pembicaraan  yang sangat menarik antara seorang Distributor sebuah perusahaan MLM yang usianya relatif masih muda dengan rekannya "Sudahlah.. kamu tidak perlu percaya dengan perkataan uplinemu... Langkah Sukses itu tidak lebih dari bualan perusahaan... Saya saja yang sudah  3 bulan mengikuti semua petunjuknya tanpa kecuali tetap juga tidak mendapatkan seorang downline...". Dalam hati sayapun tertawa geli, 3 bulan kan waktu yang sangat singkat!!! Mungkin si Distributor muda belum pernah mendengar mengenai kisah sukses dari Colonel Sanders si pendiri KFC dimana dalam usianya yang menginjak 66 tahun harus melakukan perjalanan lintas negara  untuk menawarkan resep ayam gorengnya ke 1000 lebih pengusaha restaurant, bukan waktu yang sesingkat distributor muda itu tentunya!!!

Pada dasarnya sebuah perusahaan MLM telah menyiapkan SOP(Standard Operating Procedure) atau umum dalam dunia jaringan disebut Langkah Sukses yang berfungsi  sebagai pedoman bagi seorang Distributor untuk meraih sukses. Langkah sukses biasanya tidak disajikan dalam wujud sebuah buku yang lengkap dengan penjelasannya, melainkan dalam format presentasi atau paling lengkap berupa sebuah buku saku dan isinya menguraikan mengenai kewajiban yang harus dilaksanakan  oleh seorang Distributor. Penjelasan yang lebih rinci dari Langkah Sukses bisa didapat dalam forum konsultasi atau ketika mengikuti sebuah seminar yang menghadirkan orang-orang yang telah sukses. Pedoman ini memang sengaja tidak disusun secara detil dengan pertimbangan biaya dan yang terpenting adalah untuk memahami ruh dari bisnis ini  harus belajar dari orang-orang yang telah sukses. Jadi bilamana Anda mau sukses di bisnis ini maka Anda harus rajin  berkonsultasi dengan para upline Anda yang telah sukses, karena sesungguhnya merekalah yang benar-benar tahu karakteristik bisnisnya dan hanya merekalah yang benar-benar perduli dengan kesuksesan Anda, karena mereka juga berkepentingan atas kesuksesan Anda.

Skema Piramida yang menguntungkan Upline
Skema piramida sering dijadikan kambing hitam untuk menjatuhkan bisnis ini, padahal dalam organisasi konvensionalpun skema piramida ini juga diterapkan tapi anehnya tidak pernah ada yang meributkan. Hitung saja berapa jumlah Direktur dalam sebuah perusahaan, kemudian bandingkan dengan jumlah bawahan yang ada, jika saja kita mau jujur mengatakannya maka bagan organisasi perusahaan  konvensionalpun juga akan membentuk skema piramida.

Kekhatiwaran bahwa bisnis ini hanya menguntungkan orang yang lebih dulu bergabung(upline) dan merugikan yang belakangan(downline) dengan asumsi bahwa pasar telah jenuh juga kurang beralasan mengingat pasar-pasar baru akan terus terbentuk seiring dengan  angka kelahiran dan pertambahan usia. Bagaimana dengan penghasilan antara Upline dan Downline? Dalam prakteknya begitu banyak downline yang mempunyai penghasilan yang jauh lebih besar dibandingkan para uplinenya. Kondisi ini sangat bertolak belakang dengan organisasi konvensional, seorang atasan pastinya memiliki penghasilan yang lebih besar dibandingkan dengan bawahannya.

MLM tidak mengenal atasan dan bawahan yang  berlaku adalah yang lebih dulu(upline) dan yang belakangan(downline) bergabung di bisnis ini. MLM juga tidak menerapkan sistem penggajian, semua penghasilan yang diperoleh para distributornya dihasilkan oleh kerja keras dari masing-masing distributor dengan grupnya. Masing-masing distributor adalah IBO(Independent Business Owner) dan bertanggung jawab terhadap kemajuan bisnisnya sendiri, jadi jelas sudah bahwa besar atau tidaknya bisnis seorang distributor ditentukan oleh kemauan distributornya sendiri bukan oleh perusahaan bukan juga oleh uplinenya. Mengenai tudingan bahwa jumlah orang yang tidak berhasil sangat tidak sebanding dengan yang berhasil di bisnis MLM tentunya juga kurang beralasan karena hukum ini juga berlaku di bisnis konvensional. 

Saran dan Solusi
Data-data yang saya sampaikan diatas mungkin terlalu miskin untuk ditarik menjadi sebuah kesimpulan yang dapat dipertanggung jawabkan, namun demikian saya pribadi berpendapat bahwa tidak ada yang salah dengan sistem MLM melainkan kita hanya salah menyikapi  konsep bisnisnya. Untuk menghindri gesekan  yang lebih dalam lagi berikut adalah beberapa tips dari saya yang mungkin dapat digunaka noleh teman-teman semua.

Bagi yang ingin bergabung
  1. Jangan pernah melihat potensi bisnisnya terlebih dahulu, lihatlah manfaat dari produk yang ditawarkan buat Anda dan keluarga.
  2. Jangan pernah menerima tawaran bisnis yang tidak ada produknya, karena bisa dipastikan bahwa bisnis yang ditawarkan bersifat money game.
  3. Jangan pernah menerima tawaran bisnis yang hanya menguntungkan salah satu pihak saja, misal perbandingan keuntungannya adalah 15:85 entah yang 85% untuk Anda atau sebaliknya, karena dapat dipastikan perusahaan ini tidak akan bertahan lama. 
  4. Bilamana produknya bermanfaat dan Anda tertarik untuk mengembangkan bisnisnya maka sebelum Anda bergabung pastikan terlebih dahulu bahwa Anda memang telah benar-benar memahami sistem perhitungan bonusnya berserta dengan cara untuk memperolehnya.
  5. Jika Anda bergabung karena tertarik untuk menggunakan produknya saja atau karena sekedar ingin membantu teman saja maka katakanlah hal tersebut diawal supaya jelas.
  6. Jika Anda dihadapkan dengan berbagai macam pilihan MLM pilihlah yang menggunakan sistem yang menurut Anda paling fair dan jauh dari praktek money game.
 Bagi yang tidak ingin bergabung
  1. Jangan pernah mencela bisnis yang dijalankan oleh teman Anda, dengarkanlah presentasi bisnisnya dengan baik seperti ketika teman Anda mendengarkan dengan baik curhatan Anda.
  2. Jangan pernah menghindar dari tawaran bisnis yang diajukan oleh teman Anda, bilamana Anda memang tidak berminat lakukan penolakan dengan cara-cara yang elegan; misal dengan mengatakan bahwa Anda sebenarnya tertarik dengan bisnisnya tapi tidak cocok dengan produknya atau bisa juga dengan bahasa sopan lainnya yang penting tidak akan melukai perasaan teman Anda.   
 Bagi para Distributor
  1. Jangan pernah menjanjikan sesuatu yang Anda sendiri tidak bisa melakukannya.
  2. Presentasi bisnis harus dilakukan secara proporsional, jangan hanya menunjukkan besaran bonus dan rewardnya saja tapi sampaikan juga bagaimana cara untuk meraihnya.
  3. Jangan pernah menyembunyikan atau merubah data yang diminta oleh calon downline Anda.
  4. Jangan pernah melakukan tindakan yang tidak terpuji atau bahkan melawan hukum.
 

Jumat, 15 Januari 2010

Charles Ponzi sang inspirator dan Bernard Lawrence Madoff yang akhirnya menyeret Sri Mulyani ke jurang kehancuran

Jangan lagi memuja Amerika, karena Amerika bukan Tuhan dan pada kenyataannya sering melakukan kesalahan

Mengikuti sidang pemeriksaan kasus Bank Century oleh Pansus memang sangat menarik dan tiada habis-habisnya dibicarakan orang dalam setiap kesempatan. Namun demikian ada satu hal yang sangat menarik perhatian saya yaitu Amerika sebagai episentrum yang menyeret Sri Mulyani dan Boediono ke jurang kehancuran karier dan nama baik yang telah dibangun mereka berdua dengan susah payah.

Amerika memang pusat segalanya; film, musik, teknologi, ilmu pengetahuan, ekonomi atau apa saja dapat dipastikan tidak luput dari peran Amerika. Masyarakat Indonesia begitu memuja Amerika mungkin termasuk juga Sri Mulyani dan Boediono sehingga mereka tidak bisa lagi memfilter atau membedakan mengenai hal yang baik dan buruk atau mana yang bisa dan tidak bisa diterapkan dalam tatanan ekonomi, budaya dan kehidupan berkebangsaan di Indonesia.

Krisis global yang baru-baru ini melanda dunia merupakan salah satu produk ekonomi Amerika yang buruk dan sekaligus menunjukkan  betapa lemahnya sistem pengawasan yang diterapkan oleh pemerintah Amerika. Ini fakta bukan mengada-ngada, coba simak dengan baik cuplikan kisah  dari Charles Ponzi dan Bernard Madoff berikut ini.

CHARLES PONZI SANG PENCETUS

Carlo Ponzi adalah penipu terbesar dalam sejarah Amerika. Dilahirkan dengan nama Carlo Pietro Giovanni Guglielmo Tebaldo Ponzi di Lugo, Italia, Carlo Ponzi (3 Maret 1882 s.d. 18 Januari 1949) atau juga dikenal dengan Charles Ponzi adalah imigran Amerika Serikat (AS) asal Italia. Jauh sebelum Carlo Ponzi menemukan skema penipuan itu, Carlo Ponzi telah dikenal sebagai pelaku kriminal dengan melakukan penggelapan uang yang dikirimkan oleh sesama imigran asal Italia ke negara asal mereka.

Korban pertama yang merupakan awal skema penipuan ini adalah temannya. Pada waktu itu, Carlo meminjam uang sebesar $20 dengan janji akan mengembalikan dengan keuntungan sebsar 50%. Carlo kemudian meminjam uang lagi dari teman lainnya dan mengembalikan uang tersebut ke teman yang pertama.

Dari pengalaman itu, Carlo Ponzi akhirnya membentuk perusahaan yang dinamakan Securities Exchange Company dan menawarkan hasil sebesar 50% dari setiap investasi yang ditanamkan. Untuk meyakinkan para investor, Carlo Ponzi menyatakan bahwa dia menginvestasikan dana dengan membeli Kupon Pos Internasional dan mengkonversikan nilainya dengan dolar Amerika.

Investasi kemudian datang dengan deras karena tergiur oleh keuntungan yang berlimpah. Hanya dalam beberapa bulan, Carlo Ponzi menjadi orang yang kaya raya di AS. Hal ini menyebabkan otoritas pos di AS meminta pemerintah untuk melakukan investigasi tentang cara kerja sistem yang dilakukan oleh Carlo Ponzi.

Menyebarnya informasi tentang audit yang dilakukan membuat para investor merasa tidak aman dan melakukan penarikan dana. Namun, Carlo masih memiliki dana yang cukup untuk mengembalikan investasi mereka beserta 50% keuntungan yang dijanjikan. Namun melihat dari skema yang dijalankan, tentunya hal itu tidak mungkin bertahan lama.

Pemerintah akhirnya memerintahkah penahanan Carlo Ponzi atas ketidakbersediaannya mengungkapkan asal keuntungan besar yang didapatkan. Untuk menghindari penahanan, Carlo Ponzi menyewa William McMaster untuk mengatasi publik sampai investigasi selesai. Dalam waktu singkat, William McMaster menemukan bahwa Securities Exchange Company sama sekali tidak pernah melakukan atau berhubungan dengan transaksi finansial luar negeri dan mengungkapkan penemuan ini ke publik.

Akhirnya, Investor kembali menarik investasi mereka sampai Carlo Ponzi tidak lagi memiliki dana tersisa. Satu demi satu harta terjual untuk membayar investor. Saat itu terdapat lebih kurang 40.000 investor dengan dana mencapai $15 juta.

Pada 21 Oktober 1920, Carlo Ponzi dipenjara 5 tahun karena terbukti melakukan penggelapan uang dan kemudian dipenjara lagi sampai akhirnya dideportasi kembali ke Italia.

Skema Ponzi (Sistem Ponzi) adalah istliah yang digunakan untuk mendefinisikan sebuah sistem dimana seseorang menginvestasikan dana demi mendapat keuntungan dan keuntungan yang diperoleh adalah berasal dari investasi yang dilakukan oleh investor berikutnya. Disebut sebagai Skema Ponzi (Ponzi Scheme) karena sistem ini pertama kali digunakan oleh Carlo Ponzi. Skema ini masih banyak digunakan pada banyak bisnis sampai dengan sekarang.
 
PERKEMBANGAN SKEMA PONZI
Penipuan dengan menggunakan Skema Ponzi saat ini masih banyak dilakukan dalam berbagai penawaran bisnis dengan berbagai modifikasi. Aplikasi skema ponzi ini sangat banyak ditemukan dalam bisnis internet dan biasanya dibungkus dengan promosi yang berupa Confidence Trick. Confidence trick disebut juga Scam yang berasal dari istilah Irlandia ‘S cam ‘e yang berarti “itu adalah trik”. Dilakukan dengan memanipulasi dan mengeksploitasi kelemahan seseorang seperti keserakahan, ketidakjujuran dan kesombongan meski juga sering dilakukan atas kekurangpahaman, kenaifan dan ketertarikan seseorang. Salah satu hal yang sering dimanfaatkan untuk melakukan Scam adalah keinginan orang untuk menjadi kaya dengan cepat.

Skema Piramida
Skema Piramida (Pyramid Scheme) adalah model bisnis yang dilakukan dengan menawarkan hasil yang biasanya didapatkan dengan mengajak orang lain menjadi peserta dalam skema tersebut dengan atau tidak adanya barang atau jasa yang diperjualbelikan. Bisnis MLM adalah contoh aplikasi Skema Piramida. Skema Piramida menurut beberapa ahli dipastikan tidak dapat bertahan selamanya, karena suatu saat akan tercapai titik jenuh tidak ada orang lain yang bisa diajak bergabung.

Skema Matriks
Hampir sama dengan Skema Piramida. Skema Matriks (Matrix Scheme) menawarkan orang untuk mendapatkan keuntungan lebih dengan cara menempatkan mereka pada daftar tunggu (matriks).
Contoh matriks:
Peserta dijanjikan untuk mendapatkan produk senilai Rp 10.000,00 hanya dengan membeli produk lain senilai Rp2.500,00 setelah terdapat lima orang pembeli produk lain tersebut. Setelah mencapai pembeli ke-5 produk lain, produk yang dijanjikan akan dikirim ke pembeli produk pertama. Pembeli ke-2 akan mendapat produk yang dijanjikan setelah terdapat lima orang pembeli lainnya dan seterusnya.

BERNARD LAWRENCE MADOFF SANG PENERUS

“Saya dan keluarga menanamkan investasi di Bernard. Apakah ini berarti investasi kami akan hilang semuanya? Apakah ada cara untuk mendapatkan uang itu sebagian atau seluruhnya kembali? Saya tahu banyak orang atau perusahaan yang dirugikan. Tapi saya khawatir nasabah dari perusahaan besar yang akan lebih diperhatikan.”

Kalimat diatas merupakan  sepenggal surat elektronik yang dialamatkan orang berinisial LC ke para reporter Bloomberg News. Masih banyak pertanyaan bernada putus asa yang dilontarkan nasabah-nasabah individu lainnya ke Bloomberg, korban dugaan penipuan Bernard L. Madoff Investment Securities LL. Selain nasabah individu, Bernard Investment disebut-sebut telah menjaring dana dari institusi atau firma keuangan ternama, seperti HSBC dan Royal Bank of Scotland.

Biro Investigasi Federal (FBI) telah menangkap Bernard Lawrence Madoff, pria kelahiran New York City 70 tahun lalu, pada 11 Desember lalu. Ia ditangkap karena diduga melakukan penipuan terhadap para nasabahnya, total (sementara) mencapai US$ 50 miliar atau sekitar Rp 550 triliun. Terbesar sepanjang sejarah.

Madoff, yang menasihati Badan Pengawas Pasar Modal (SEC) bagaimana meregulasi pasar dan penyumbang dana tetap banyak politisi, mengakui telah menjalankan bisnisnya yang berpusat di New York dengan skema Ponzi. Firma ini memberi jasa konsultasi dan mengelola dana para nasabah kaya raya dan institusi keuangan. Madoff membayar kembali dana yang ditanamkan dengan mengambil dana dari nasabah lainnya daripada mencari keuntungan riil.

Sebelum ditangkap, Chairman Bernard Investment itu dikenal sebagai dermawan. Ia banyak mendirikan yayasan amal, salah satunya adalah Lappin Foundation, yang ada kemungkinan akan ditutup setelah semua asetnya sekarang dibekukan.

Mengapa kasus Madoff baru ketahuan sekarang setelah selama hampir 10 tahun melakukan praktek bisnis ilegal? Menurut Kepala Riset Valbury Nico Omer Jonckheere, Madoff memang piawai. “Sehingga tipa-tipunya tak mudah dilacak,” Atau, dia menambahkan, Madoff, yang perusahaannya menjadi salah satu dari lima firma paling aktif di Nasdaq, punya nama besar. Ia mantan Chairman Nasdaq. Perusahaannya juga memiliki klien yang punya nama besar sehingga dianggap tidak mungkin melakukan penipuan. Atau kemungkinan paling parah lainnya, kata Nico, adalah dugaan SEC “main mata” dengan Madoff. Artinya, praktek yang dilakukan perusahaan yang sudah terdaftar di bursa itu diduga dibiarkan saja.

Jane Bryant Quinn, 69 tahun, wartawan keuangan dan Direktur Bloomberg LP, yang menulis di Bloomberg juga mempertanyakan ke mana saja SEC selama ini? Padahal, menurut Quinn, praktek yang dilakukan Madoff dan perusahaannya sudah terdengar sejak 1999. Orang yang membocorkan itu (whistle blowers) malah langsung menuduh Madoff melakukan bisnis dengan skema Ponzi (ilegal). Tapi investigasi yang dilakukan SEC pada 2007, tulis Quinn, ditutup tanpa ada satu pun tuduhan yang dilontarkan.

Jumat, 08 Januari 2010

Persidangan Antasari Azhar: Obrolan Warung Kopi, Fakta atau Fitnah???


Hati ini serasa tidak percaya ketika pertama kali mendengar berita bahwa Antasari Azhar adalah dalang dari pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen. Masak iya sih  sang ketua KPK yang selama ini dikenal oleh masyarakat luas sebagai Pendekar Anti Korupsi bisa berbuat setega itu?? Masak iya sih orang sepintar Antasari harus berbuat sepicik itu hanya karena terpikat oleh kecantikan seorang Reini Ipeh yang tidak istimewa amat?? Sejuta pertanyaan terus bergelayutan didalam otak ini dan dalam hati ini masih ada  sejumput harapan bahwa mungkin saja kali ini pak polisi salah tangkap....

Hari berganti hari bulanpun berganti dengan bulan. Pengharapan atas salah tangkap itu rupanya kian pupus  jua. Semua bukti dan fakta yang diungkapkan dipersidangan semakin menguatkan bahwa Antasari Azhar memang dalang dari pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen. Semua bantahan maupun keberatan yang diajukan pihak Antasari dan para pengacaranya yang kondang seakan tiada artinya dan tenggelam oleh berbagai macam bukti yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum dan juga kesaksian dari pihak Kepolisian. Media massa yang tadinya masih meragukan keterlibatan tokoh KPK ini pada akhirnya juga  mulai luntur dan mulai meyakini bahwa memang benar bahwa Antasari adalah otak dari pembunuhan Nasrudin. Apa boleh buat , jika memang demikian tiada lagi yang bisa dilakukan selain berdo'a selamat jalan pendekar semoga dosa-dosamu diampuni oleh Allah SWT....

Lama juga tidak mengikuti perkembangan sidang Antasari dikarenakan kesibukan dan akhir-akhir ini lebih senang mengikuti tayangan pansus Bank Century. Tanggal 7 Januari 2010 sekitar jam 11 siang adalah hari yang sangat mengejutkan saya, sambil menunggu siaran langsung pansus Bank Century channel TV saya pindahkan dari TVOne ke MetroTV. Tanpa saya ketahui terlebih dahulu ternyata tayangan di 
Metro adalah persidangan Antasari dan yang membuatnya jadi isitimewa adalah kehadiran Komjenpol Susno Duadji sang mantan Kabareskrim yang kondang sebagai saksi a de charge(yang meringankan Antasari).


Kehadiran Susno yang tiba-tiba ini rupanya mengejutkan banyak pihak utamanya pihak Jaksa Penuntut Umum, karena menurut agenda dan berdasarkan informasi yang diperoleh dari pengacara Antasari, mereka akan mengajukan saksi ahli pidana dan melanjutkan pemeriksaan saksi ahli IT. Ahli IT dimaksud adalah Agung Harsoyo, dosen Institut Teknologi Bandung (ITB). Tim Jaksa seperti kebakaran jenggot dan berusaha mati-matian untuk menggagalkan Susno Duadji duduk sebagai saksi. Sayang beribu sayang semua argumentasi yang digunakan oleh tim Jaksa dapat dimentahkan oleh tim pengacara Antasari dan Majelis Hakim pada akhirnya memutuskan  hanya membuatkan sebuah catatan atas semua keberatan  yang diajukan pihak Jaksa.

Luar biasa!!! Apa sebenarnya yang memotivasi Susno Duadji sehingga mau menjadi saksi a de charge Antasari? Kecewa dan mau balas dendam atau memang tulus dari hatinya yang terdalam?? Biarlah semua itu menjadi rahasia dari Susno Duadji seorang, yang penting dalam sidang kemarin Susno Duadji  telah berhasil mementahkan semua kesaksian  yang telah diberikan oleh rekan-rekannya dari Kepolisian terutama kesaksian dari mantan wakilnya ketika menjabat di Bareskrim Irjenpol Hadyatmoko yang dalam kasus Antasari ditunjuk oleh Kapolri sebagai Ketua Pengawas. Semoga kesaksian Susno Duadji ini akan menjadi pencerahan dan titik balik atas kasus yang menimpa Antasari sehingga tidak lagi menimbulkan syak wasangka maupun fitnah terhadap orang-orang yang tidak bersalah....... 

Sabtu, 02 Januari 2010

Ary Prijantono guruku dalam memahami Personality Plus dan Florence Littauer

Suatu hari seorang teman saya yang bernama Ary Prijantono berkata bahwa pada prinsipnya kunci untuk memahami orang lain terletak pada kemampuan masing-masing individu untuk memahami dirinya sendiri. Lebih lanjut Pak Ary(demikian saya memanggilnya) menjelaskan mengenai beberapa hal yang terkait dengan kepribadian seseorang dan menurut saya sangatlah menakjubkan dan betul-betul sangat luar biasa!!! Bagaimana tidak, selama lebih dari 14 tahun saya bekerja di bank dan entah sudah berapa banyak pelatihan dan seminar yang saya ikuti tapi saya sama sekali belum pernah sekalipun mendengar mengenai teori pendekatan terhadap kepribadian seseorang sebagaimana dijelaskan oleh pak Ary!!! Padahal menurut hemat saya ilmu ini  sangatlah bermanfaat utamanya untuk dijadikan penunjang dalam menganalisa karakter /kepribadian seorang calon debitur dan lebih jauh lagi akan sangat bermanfaat sekali bagi unit personalia dan manajemen untuk membangun sebuah team work yang handal. .

Apa yang disampaikan oleh pak Ary kepada saya sebenarnya merupakan beberapa pokok pikiran yang beliau dapatkan setelah membaca sebuah buku yang dikarang oleh Florence Littauer dan berjudul Personality Plus. Dalam buku ini, Florence Littauer mendasarkan tulisannya pada penemuan mutakhir di bidang pengembangan kepribadian supaya bisa memberi kita wawasan yang berharga untuk menghargai suatu jenis kepribadian yang merupakan anugerah dari Tuhan. Buku yang menarik ini juga memberikan kunci untuk memahami semua orang di sekeliling kita. Kita akan belajar bagaimana caranya menerima dan bahkan menikmati ciri khas yang membuat kita masing-masing begitu berbeda. Kepribadian Plus merupakan alat yang kita perlukan untuk mengubah kehidupan kita dan kehidupan mereka yang kita sayangi  menjadi lebih baik. Penasaran kan??? Jika memang demikian mari kita bersama-sama untuk mencoba memahami pokok-pokok pikiran yang tercantum didalam buku Personality Plus tersebut.

Dalam buku ini, Florence Littauer menerangkan bahwa setiap manusia dilahirkan dengan suatu kepribadian dasar yang akan berpengaruh sepanjang kehidupan orang tersebut. Semua watak dasar manusia dibagi dalam empat golongan besar: Melankolis, Sanguinis, Plegmatis, dan Koleris. Keempat sifat dasar inilah yang menyebabkan perbedaan antara seseorang yang satu dengan yang lainnya.

Seseorang yang mempunyai sifat dasar Plegmatis, biasanya akan bertentangan (atau kurang cocok)  dengan orang lain yang berwatak Koleris. Demikian pula halnya yang terjadi dengan Sanguinis dan Melankolis. Pada prinsipnya setiap manusia mempunyai keempat watak dasar tersebut, tapi hanya ada dua yang sangat berpengaruh, dan satu yang paling mendominasi. Keempat watak tersebut berbeda komposisinya disetiap orang, Hal inilah yang menyebabkan perbedaaan kepribadian pada setiap manusia. Dari kepribadian dasar ini kemudian manusia dibawa ke dalam kotak-kotak kehidupan yang lain. Mereka kemudian dibentuk oleh keluarga, lingkungan, lembaga-lembaga, dan lain-lain sehingga semakin menjauhkan dan membedakandari kepribadian orang lain.

Seorang yang didomonasi Sanguinis cenderung ceria, bersosial dengan orang banyak, berpikir secara ‘acak’, dan menjauhi aturan yang mengikat. Dia mempunyai selera humor yang bagus, banyak bicara, dan menjadi pusat perhatian karena keceriaannya. Dia juga orang yang berantakan, susah diatur, mempunyai emosi yang tak menentu, dan gampang berubah pikiran. Sanguinis berpikiran optimis, ekstrovert, dan terpengaruh emosi. Seorang Sanguinis akan ‘bermasalah’ jika diminta bekerjasama dengan Melankolis. Karena Melankolis mempunyai kecenderungan bekerja dengan rapi, menyendiri, dan menuntut kesempurnaan.

Seorang Melankolis memikirkan sesuatu secara mendalam (terkadang berlebihan) dan menuntut hal-hal yang ideal. Dia juga seorang yang cenderung mempunyai kecerdasan lebih tinggi dalam bidang sains dan seni. Oleh karena mempunyai perasaan yang mendalam, ciri khas lainnya adalah romantis, puitis, mencintai dan membenci sesuatu sepenuh hati dan untuk waktu yang tidak sebentar. Melankolis berpikiran pesimis, introvert, dan terpengaruh emosi.

Seorang Koleris dilahirkan untuk mendominasi di antara manusia-manusia yang lain. Dia seorang yang cenderung berkuasa, suka mendominasi orang lain, dan berambisi untuk memperoleh apa yang diinginkan. Koleris suka menjadi pusat perhatian karena kekuatan kekuasaannya, karena itu pula dia mempunyai jaringan sosial yang besar. Karena bersifat mandiri, terkadang dia memaksakan kehendak pada orang lain dan bermasalah bekerjasama dengan orang lain yang tidak menyukai ‘caranya’. Saat semua orang tertekan dan tak tahu apa yang harus dilakukan, dia akan muncul untuk mengambil alih dan memimpin. Koleris berpikiran optimis, ekstrovert, dan tak terpengaruh emosi.

Plegmatis mungkin adalah ‘air’ yang tenang dan dingin. Saat semua kegilaan, tuntutan, dan paksaan dari Sanguinis, Melankolis, dan Koleris, Plegmatis akan diam dan berkata, “biasa saja lah”. Dia adalah pihak yang cenderung menjauhi konflik, menjadi pihak penengah saat konflik, dan menjadi pengikut yang tak banyak membantah. Kehidupannya sering berjalan karena mengikuti arus kebanyakan orang. Dia juga orang yang cenderung tidak beremosi, oleh karenanya dia terlihat tidak bersemangat dan ‘biasa saja’. Plegmatis berpikiran pesimis, introvert, dan tak terpengaruh emosi.

Dalam kehidupan nyata, watak-watak dasar itu bercampur dalam diri setiap orang, dan terkadang memunculkan konflik kepribadian (tergantung campurannya). Misalnya seorang yang didominasi Melankolis-Sanguinis. Di satu sisi, dia adalah orang yang menuntut idealisme, dan di sini lain dia mudah berubah pikiran. Atau seorang Plegmatis-Koleris yang terkadang ingin menjadi pengikut saja, tapi dia tak tahan melihat sebuah kumpulan yang tak terpimpin. Campuran seperti ini adalah campuran yang bersifat tarik-menarik. Watak mereka secara berganti mendominasi dan sulit ditebak, tergantung pada situasi dan kondisi yang tengah dihadapi.

Ada pula campuran yang bersifat saling melengkapi. Seperti Sanguinis-Plegmatis yang merupakan seseorang yang baik dalam persahabatan. Dia adalah kombinasi antara seorang yang ceria dengan pendengar yang setia. Atau Koleris-Melankolis yang hebat dalam kepemimpinan. Gabungan antara kerapian, kesempurnaan dan kekuatan memimpin. Sementara campuran seperti Koleris-Sanguinis dan Melankolis-Plegmatis disebut campuran alami. Karena pada masing-masing mereka sesuai dengan orientasi sosialnya, yang satu ekstrovert, dan yang lain introvert.

Luar biasa!!!,
Menurut saya buku ini menekankan pentingnya menghargai sebuah perbedaan. Bukan saja menuntut perbedaan dari orang lain, tapi juga harus dapat menghargai perbedaan orang lain, karena ada orang yang senang tampil beda tapi tidak senang menghargai orang lain. Oleh karena itu mulai saat ini cobalah untuk bersikap bijak dalam menyikapi sebuah perbedaan. Hindari perdebatan yang tidak akan menemukan sebuah titik temu, karena ujung-ujungnya akan terjadi pertikaian. Berusahalah menjadi bijak dalam setiap keadaan dan berusahalah menyesuaikan diri dengan orang lain. Ingat, orang yang hebat bukanlah yang membanggakan kepribadiannya melainkan orang yang bisa mengambil hikmah dan kebaikan dalam setiap perbedaan kepribadian.

Salam….



Undang-undang Lalu Lintas tahun 2009 semakin berpihak kepada rakyat kecil!!!!

Membaca Undang-undang Lalu Lintas tahun 2009 membuat hati yang telah miris semakin miris saja. Coba Anda bayangkan, menyalakan lampu utama di siang hari yang sebelumnya hanya berupa himbauan saja kini berganti tinggal kenangan, karena berdasarkan Pasal 293 kegiatan ini sudah menjadi wajib untuk dilaksanakan.

Mungkin timbul pertanyaan, apa yang akan terjadi seandainya lupa menyalakan lampu disiang hari? Jelasnya  Anda akan disodorkan 2 pilihan yang menurut saya sama sekali tidak memberatkan terutama bagi seseorang yang telah melakukan perbuatan melawan hukum yaitu pidana kurungan penjara(paling lama) 15 hari atau membayar denda (paling banyak) Rp 100.000,00 (seratus ribu rupiah). Seandainya saja saya yang dihadapkan dengan persoalan ini maka saya tidak akan memilih kedua opsi tersebut dikarenakan saya lebih suka memilih opsi yang ke 3!!!. Lho kok begitu, memangnya opsi ke 3 itu ada? Pastinya ada kalau anda lagi beruntung!!! Jadi kalau memang anda belum pernah mendengar dan/atau mengetahui opsi tercanggih ini maka saran saya  segeralah untuk menggali informasi lebih dalam lagi mengenai opsi ini dan tentunya secara offline bilamana tidak mau diPRITAkan.

Sulit untuk dimengerti kenapa pengendara diwajibkan untuk menghidupkan lampu di siang hari, dikarenakan sampai dengan saat ini belum ada kajian yang jelas dan teruji dengan baik mengenai kesaktian dari menghidupkan lampu disiang hari dalam menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas. Rasanya terlalu dini untuk menetapkan ketentuan ini menjadi produk hukum yang memiliki kekuatan hukum yang tetap, tapi apa mau dikata karena memang beginilah produk hukum dinegeri tercinta ini yang seringkali dibuat tanpa pertimbangan yang masak sehingga dikemudian hari akan timbul revisi ataupun perpu, gampang kan!!!!

Terlepas dari Undang-undang Lalu Lintas, terkadang saya harus merenung dan berfikir keras untuk mencari jawaban atas sederet pertanyaan yang senantiasa menghantui otak saya selama ini; apa yang menyebabkan bangsa ini masih mempertahankan KUHP dan KUHD yang jelas-jelas merupakan produk peninggalan penjajah Belanda?, begitu bodohkah bangsa ini sehingga tidak memiliki kemampuan untuk membuat produk hukumnya sendiri atau memang kemampuannya hanya sebatas membuat PERPU saja?, lalu kalau memang sedemikian saja kemampuan bangsa ini kenapa tidak menyewa konsultan asing saja untuk membuatnya?, atau mungkinkah semua ini memang dikondisikan sedemikian rupa?

Akhir kata dan demi lancarnya penerapan Undang-undang lalu-lintas yang baru, marilah kita berdoa bersama agar kedepannya pabrikan kendaraan bermotor tidak lagi mengeluarkan produk dengan menggunakan panel switch on/off untuk menghidupkan atau mematikan lampu melainkan menggunakan launch control system sehingga ketika mesin dihidupkan maka lampu juga akan otomatis menyala!!! Menarik bukan????

Jumat, 01 Januari 2010

Sepenggal cerita buat Adinda Putri Yodhita


Sore ini sahabat anakku Bella yang bernama Adinda Putri Yodhita pulang ke Tegal dikarenakan besok Senin dia sudah harus masuk sekolah.

Jalinan persahabatan antara Dinda dan Bella sudah berlangsung selama 5 tahun. Sebelum pindah ke Tegal hampir setiap hari Dinda selalu main ke rumah, sehingga rasanya ada yang janggal bilamana dalam seminggu Dinda sama-sekali tidak muncul di rumah. Bagiku dan keluargaku Dinda sudah merupakan satu kesatuan yang sudah tidak mungkin dapat dipisahkan lagi, sehingga seperti halnya dengan kepergiannya yang lalu-lalu, kepergiannya kali ini juga menimbulkan rasa gamang yang mendalam dalam hati sanubari.

Kepindahan Dinda ke Tegal setelah lulus SD di tahun 2009 yang lalu dikarenakan ayahnya telah berpulang kepangkuan ilahi di tahun 2008 yang lalu. Ibunya yang harus mencari nafkah sendiri merasa kerepotan untuk bekerja sambil menjaga Dinda dan adiknya yang bernama Linda. Pada akhirnya dengan hati berat sang Ibupun harus merelakan anak-anaknya untuk diasuh oleh orangtua sang Ibu yang bertempat tinggal di Tegal.

Kedatangan Dinda selama 2 Minggu ini di Sidoarjo cukup menghibur keluargaku, apalagi Dinda juga membawa berita yang sangat menggembirakan, bahwa setelah kenaikan kelas 2 SMP Dinda akan bersekolah kembali di Sidoarjo.

OK Din, selamat beraktivitas kembali dan tetap semangat belajarnya agar bisa naik kelas dengan nilai yang baik. Om berserta keluarga turut mendoakan semoga cita-cita Dinda untuk sekolah dan berkumpul kembali dengan mama di Sidoarjo bisa segera dikabulkan oleh Allah SWT. Amien

Tulisan pertama di blog sungguh melegakan hati

Lega sudah rasanya hati ini!!!

Setelah tertunda sekian lama dikarenakan berbagai macam kesibukan yang tidak dapat ditunda pada akhirnya tepat pada tanggal 1 januari 2010 tulisan pertama saya ini bisa juga direalisasikan.

Tadinya wajah dan isi dari blog ini mau dirancang dulu secara offline biar kelihatan perfect, tapi sudah lebih dari 2 bulan rancangannya belum dibuat juga padahal kalau ada yang search dengan keyword sonny pasti nemu blog ini, tapi ketika di klik isinya malah tidak ada..., hehehe... sorry ya buat rekan-rekan yang sebelumnya sudah pada ketipu.

Semoga saja setelah tulisan pertama ini dibuat akan ada tulisan-tulisan saya yang lainnya, soalnya sampai sekarang masih belum nemuin konsep yang jelas, mau dipakai berbagi dengan teman-teman lama atau menulis berbagai macam artikel yang terbuka untuk siapa saja... Doa'in aja semoga saya dapat memutuskan dengan segera!!!!

Salam.....