Galatama Bawal Camar Juli 2016

Mancing barang teman-teman probait anatara lain Akang Sunda, Effendi, Maulana, dan Amir. Sayang sekali empang ini sudah beralih fungsi menjadi empang Ikan Mas.

Galatama Lele Nadia Juli 2012

Bersama Rossy Sirai dan Kadal, sayang empang lelenya sudah ditutup dan dialih fungsikan sebagai empang gaplekan Ikan Mas.

KP Ainul Yakin 8 Maret 2020

Mewariskan joran kesayangan yg sudah sering menghantarkan sebagai juara di Galatama Ikan Mas ke Fransisco Siswantoti.

Tropodo Sidoarjo April 2011

Mancing mujaer barsama adik Paramitha Boedihardjo dan suaminya Pambudi Sardjono.

Mega Sentul September 2019

Acara Mancing bareng bersama Probait Lovers.

Tampilkan postingan dengan label Kisah Orang-orang Sukses. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kisah Orang-orang Sukses. Tampilkan semua postingan

Rabu, 20 Januari 2010

Mark Zuckerberg - Memilih berhenti kuliah demi satu keyakinan

Facebook pada awalnya dibuat Mark Zuckerberg sebagai situs jaringan pertemanan terbatas pada kalangan kampus. Mahasiswa Harvard University tersebut-kala itu-mencoba membuat satu program yang bisa menghubungkan teman-teman satu kampusnya. Karena itulah, nama situs yang digagas oleh Mark adalah Facebook. Nama ini ia ambil dari buku Facebook, yaitu buku yang biasanya berisi daftar anggota komunitas dalam satu kampus. Pada sejumlah college dan sekolah preparatory di Amerika Serikat, buku ini diberikan kepada mahasiswa atau staf fakultas yang baru agar bisa lebih mengenal orang lain di kampus bersangkutan.

Pada sekitar tahun 2004, Mark yang memang hobi mengotak-atik program pembuatan website berhasil menulis kode orisinal Facebook dari kamar asramanya. Untuk membuat situs ini, ia hanya butuh waktu sekitar dua mingguan. Pria kelahiran Mei 1984 itu lantas mengumumkan situsnya dan menarik rekan-rekannya untuk bergabung. Hanya dalam jangka waktu relatif singkat-sekitar dua minggu-Facebook telah mampu menjaring dua per tiga lebih mahasiswa Harvard sebagai anggota tetap.

Mendapati Facebook mampu menjadi magnet yang kuat untuk menarik banyak orang bergabung, ia memutuskan mengikuti jejak seniornya-Bill Gates-memilih drop out untuk menyeriusi situsnya itu. Bersama tiga rekannya-Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Chris Hughes-Mark kemudian membuka keanggotaan Facebook untuk umum.

Mark ternyata tak sekadar nekad. Ia punya banyak alasan untuk lebih memilih menyeriusi Facebook. Mark dan rekannya berhasil membuat Facebook jadi situs jaringan pertemanan yang segera melambung namanya, mengikuti tren Friendster yang juga berkembang kala itu. Namun, agar punya nilai lebih, Mark pun mengolah Facebook dengan berbagai fitur tambahan. Dan, sepertinya kelebihan fitur inilah yang membuat Facebook makin digemari. Bayangkan, Ada 9.373 aplikasi yang terbagi dalam 22 kategori yang bisa dipakai untuk menyemarakkan halaman Facebook, mulai chat, game, pesan instan, sampai urusan politik dan berbagai hal lainnya. Hebatnya lagi, sifat keanggotaan situs ini sangat terbuka. Jadi, data yang dibuat tiap orang lebih jelas dibandingkan situs pertemanan lainnya. Hal ini yang membuat orang makin nyaman dengan Facebook untuk mencari teman, baik yang sudah dikenal ataupun mencari kenalan baru di berbagai belahan dunia.

Dengan berbagai keunggulan dan jumlah peminat yang luar biasa, Facebook menjadi barang dagangan' yang sangat laku. Tak heran, raksasa software Microsoft pun tertarik meminangnya. Dan, konon, untuk memiliki saham hanya 1,6 persen saja, Microsoft harus mengeluarkan dana tak kurang dari US$ 240 juta. Ini berarti nilai kapitalisasi saham Facebook bisa mencapai US$15 miliar! Tak heran, Mark kemudian dinobatkan sebagai miliarder termuda dalam sejarah yang memulai dari keringatnya sendiri.

Niat Mark Zuckerberg untuk sekadar menyatukan' komunitas kampusnya dalam sebuah jaringan ternyata berdampak besar. Hal ini telah mengantar pria yang baru berusia 23 tahun ini menjadi miliarder termuda dalam sejarah. Sungguh, kejelian melihat peluang dan niatan baiknya ternyata mampu digabungkan menjadi sebuah nilai tambah yang luar biasa. Ini menjadi contoh bagi kita, bahwa niat baik ditambah perjuangan dan ketekunan dalam menggarap peluang akan melahirkan kesempatan yang dapat mengubah hidup makin bermakna.

Selasa, 19 Januari 2010

Sam Walton - Pejuang Tua yang sangat saya kagumi


"There is only one boss: the customer, and he (or she) can fire everyone in the company from the chairman and down, simply by spending their money somewhere else"
- Sam Walton


Full name: Samuel Moore Walton
Famous for: Founding of the two American retailers, Wal-Mart and Sam's Club & Business management
Walton details: Born - USA March 29, 1918 Died - USA April 5, 1992
Books: Sam Walton: Made in America

Terlahir di Kingfisher, Oklahoma, Sam Walton dibesarkan di Missouri dimana dia mendapatkan pengalaman ritel pertamanya di toko milik ayahnya ketika masih bersekolah. Dibesarkan saat depresi hebat melanda Amerika, Sam Walton tahu bahwa kerja keras dan hemat adalah satu jalan hidup. Dia memerah susu dari sapi milik keluarga, membotoli kelebihan susu, dan menjualnya kepada pelanggan. Setelah itu dia akan menjadi loper koran sepulangnya.

Dia sangat menikmati bekerja di toko ayahnya sampai-sampai, setelah lulus dari University of Missour pada tahun 1940 dengan gelar dibidang ekonomi, dia mengikuti langkah ayahnya dengan membuka kedai ritelnya sendiri yaitu ketika dia membuka franchise Ben Franklin five-and-dime di Arkansas.

Bangkit dan Berkembangnya Wal Mart

Setelah selama 17 menjalankan kedai ritel franchise, Walton membuka Wal Mart Discount City pertamanya di Roger, Arkansas, tahun 1962. Dia memotong belanja sampai maksimum dan memberikan hasil penghematannya kepada pelanggan. Ini dimungkinkan dengan cara:
  • Mengisi shelves dengan berbagai macam barang berharga sangat rendah
  • Membuat tokonya berada di tengah keramaian sehingga mudah dicapai oleh pelanggan
  • Tetap buka ketika kebanyakan toko lain tutup seperti saat natal
  • Ujiboca dengan discount merchant (membeli langsung dari distributor utama sehingga memungkinkan menurunkan harga dan menjual lebih banyak barang, yang pada akhirnya meningkatkan volume penjualan dan keuntungan).
Wal Mart memiliki spesialisasi dalam merek yang memberi harga rendah dan bahkan Sam Walton terkejut dengan kesuksesan Wal Mart. Segera setelah itu jaringan toko Wal-Mart menyebar ke seluruh Amerika dan menjadi peritel terbesar di dunia tahun 1991 dengan 1700 toko dan bisnis trilyunan rupiah.

Pengurusan Bisnis Inovatif

Untuk menjaga tokonya dalam performa terbaik, Walton selalu mencari ide baru untuk memperbaiki bisnisnya. Gaya pengurusannya sangat populer dikalangan karyawannya dan dia menemukan beberapa konsep dasar pengurusan yang masih digunakan sampai sekarang. Klik link ini Sam Walton: 10 Rules for Building a Successful Business

Setelah perusahaannya go public tahun 1970, Walton memperkenalkan “profit sharing plan”. Ini adalah sebuah rencana untuk karyawan Wal Mart agar dapat memperbaiki pendapatan mereka terlepas dari keuntungan toko. Sam Walton percaya bahwa “individu tidak menang, tapi tim yang bisa menang”.

Karyawan Wal-Mart ditawarkan options saham dan diskon toko. Sekarang ini tawaran seperti itu sangatlah lumrah, Walton adalah salah satu yang pertama kali menerapkannya. Dia percaya bahwa karyawan yang bahagia berarti pelanggan yang bahagia dan  tentu saja penjualan yang lebih besar. Dengan memberikan bagian dari perusahaan kepada karyawan dan membuat kesuksesan mereka bergantung pada kesuksesan perusahaan mereka akan lebih peduli kepada perusahaan. Warisan ini masih terus ada.

Tradisi terus berlanjut

Meskipun Walton meninggal dunia tahun 1992, perusahaannya diteruskan oleh 3 anak laki-lakinya, anak perempuannya, dan istrinya, mereka meneruskan warisannya dan juga membuka toko Wal Mart di China, Mexico, Argentina, Canada, Brazil, South Korea dan Puerto Rico.

Sebelum dia meninggal tahun 1992 dia telah diberi penghargaaan atas kerja keras dan usahanya ketika dia menerima Medali Kemerdekaan dari Presiden George Bush.
Jika masih hidup sekarang, mungkin Sam Walton adalah orang paling kaya sedunia, dua kali lebih kaya dari pada Bill Gates.

*)berbagai sumber

Colonel Sanders orang tergigih yang pernah kukenal!!

Setiap membaca kisah mengenai orang-orang sukses selalu saja menimbulkan rasa takjub dihati. Begitupula halnya dengan kisah dari Colonel Sanders, banyak pelajaran yang dapat kita petik dari  perjalanan hidup beliau terutama mengenai kegigihannya dan pembuktian bahwa sukses tidak ditentukan oleh usia melainkan oleh keputusan yang dibuatnya!!

Colonel Sanders memulai usaha waralaba ayam goreng di usia 66 tahun. Pensiunan angkatan darat Amerika ini tidak memiliki uang sepeser pun kecuali dari tunjangan hari tuanya, yang semakin menipis. Namun dia memiliki keahlian dalam memasak dan menawarkan resep masakannya ke lebih dari 1.000 restoran di negaranya. Colonel Harland Sanders adalah pelopor Kentucky Fried Chicken atau KFC yang telah tumbuh menjadi salah satu yang terbesar dalam industri waralaba makanan siap saji di dunia.

Sosok Colonel Sanders, bahkan kini menjadi simbol dari semangat kewirausahaan. Dia lahir pada 9 September 1890 di Henryville, Indiana, namun baru mulai aktif dalam mewaralabakan bisnis ayamnya di usia 65 tahun. Di usia 6 tahun, ayahnya meninggal dan Ibunya sudah tidak mampu bekerja lagi sehingga Harland muda harus menjaga adik laki-lakinya yang baru berumur 3 tahun. Dengan kondisi ini ia harus memasak untuk keluarganya. Di masa ini dia sudah mulai menunjukkan kebolehannya.

Pada umur 7 tahun ia sudah pandai memasak di beberapa tempat memasak. Pada usia 10 tahun ia mendapatkan pekerjaan pertamanya didekat pertanian dengan gaji 2 dolar sebulan. Ketika berumur 12 tahun ibunya kembali menikah, sehingga ia meninggalkan rumah tempat tinggalnya untuk mendapatkan pekerjaan di pertanian di daerah Greenwood, Indiana. Selepas itu, ia berganti-ganti pekerjaan selama beberapa tahun.

Pertama, sebagai tukang parkir di usia 15 tahun di New Albany, Indiana dan kemudian menjadi tentara yang dikirim selama 6 bulan ke Kuba. Setelah itu ia menjadi petugas pemadam kebakaran, belajar ilmu hukum melalui korespondensi, praktik dalam pengadilan, asuransi, operator kapal feri, penjual ban, dan operator bengkel.

Di usia 40 tahun, sang Colonel mulai memasak untuk orang yang bepergian yang singgah di bengkelnya di Corbin. Colonel Sanders belum punya restoran pada saat itu. Ia menyajikan makanannya di ruang makan di bengkel tersebut. Karena semakin banyak orang yang datang ke tempatnya untuk makan, akhirnya ia pindah ke seberang jalan dekat penginapan dan restoran bisa menampung 142 orang.

Selama hampir 9 tahun ia menggunakan resep yang dibuatnya dengan teknik dasar memasak hingga saat ini. Citra Sander semakin baik. Gubernur Ruby Laffoon memberi penghargaan Kentucky Colonel pada tahun 1935 atas kontribusinya bagi negara bagian Cuisine. Dan pada tahun 1939, keberadaannya pertama kali terdaftar di Duncan Hines “Adventures in Good Eating.”

Di awal tahun 1950 jalan raya baru antar negara bagian direncanakan melewati kota Corbin. Melihat akan berakhir bisnisnya, Colonel akhirnya menutup restorannya. Setelah membayar sejumlah uang, ia mendapatkan tunjangan sosial hari tuanya sebesar $105.

Dikarenakan memiliki rasa percaya diri kuat akan kualitas ayam gorengnya, Colonel membuka usaha waralaba yang dimulai tahun 1952. Ia pergi jauh menyeberangi negara bagian ini dengan mobil dari satu restoran ke restoran lainnya, memasak sejumlah ayam untuk pemilik restoran dan karyawannya. Jika reaksi yang terlihat bagus, ia menawarkan perjanjian untuk mendapatkan pembayaran dari setiap ayam yang laku terjual.

Pada 1964, Colonel Sanders sudah memiliki lebih dari 600 outlet waralaba untuk ayam gorengnya di seluruh Amerika dan Kanada. Pada tahun itu juga ia menjual bunga dari pembayarannya untuk perusahaan Amerika sebanyak 2 juta dolar kepada sejumlah grup investor termasuk John Y Brown Jr, (kelak menjadi Gubernur Kentucky). Pada tahun 1976, sebuah survey independen menempatkan Colonel Sanders sebagai peringkat kedua dari deretan selebriti yang terkenal di dunia.

Di bawah pemilik baru, perusahaan Kentucky Fried Chicken tumbuh pesat yang kemudian menjadi perusahaan terbuka pada 17 Maret 1966, dan terdaftar pada New York Stock Exchange pada 16 Januari 1969. Lebih dari 3.500 waralaba dan restoran yang dimiliki perusahaan ini beroperasi hampir di seluruh dunia. Kentucky Fried Chicken menjadi anak perusahaan dari RJ Reynolds Industries, Inc. (sekarang RJR Nabisco, Inc.), semenjak Heublein Inc. diakuisisi oleh Reynolds pada tahun 1982. KFC diakuisisi pada Oktober 1986 dari RJR Nabisco Inc oleh PepsiCo Inc, seharga kurang lebih 840 juta dolar.

Pada Januari 1997, PepsiCo, Inc mengumumkan spin-off restoran cepat sajinya — KFC, Taco Bell dan Pizza Hut – menjadi perusahaan restoran independen, Tricon Global Restorans Inc. Pada Mei 2002, perusahaan ini mengumumkan persetujuan pemilik saham untuk merubah nama perusahaan menjadi Yum! Brands Inc. Perusahaan, yang dimiliki oleh A&W All-American Food Restorans, KFC, Long John Silvers, Pizza Hut dan Taco Bell restorans, adalah perusahaan restoran terbesar di dunia dalam kategori unit system dengan jumlah mendekati 32,500 di lebih dari 100 negara dan wilayah.

KFC berkembang pesat. Kini lebih dari satu miliar ayam goreng hasil resep Colonel Sanders dinikmati setiap tahunnya, bukan hanya di Amerika Utara, bahkan tersedia hampir di 80 negara di seluruh dunia. Sayangnya Colonel Sanders tidak lagi bisa menyaksikannya. Pada tahun1980, di usia 90 tahun, ia terserang leukemia. Ia meninggal seusai melakukan perjalanan 250.000 mil dalam satu tahun kunjungannya ke restoran KFC di seluruh dunia.

*)dari berbagai sumber