Galatama Bawal Camar Juli 2016

Mancing barang teman-teman probait anatara lain Akang Sunda, Effendi, Maulana, dan Amir. Sayang sekali empang ini sudah beralih fungsi menjadi empang Ikan Mas.

Galatama Lele Nadia Juli 2012

Bersama Rossy Sirai dan Kadal, sayang empang lelenya sudah ditutup dan dialih fungsikan sebagai empang gaplekan Ikan Mas.

KP Ainul Yakin 8 Maret 2020

Mewariskan joran kesayangan yg sudah sering menghantarkan sebagai juara di Galatama Ikan Mas ke Fransisco Siswantoti.

Tropodo Sidoarjo April 2011

Mancing mujaer barsama adik Paramitha Boedihardjo dan suaminya Pambudi Sardjono.

Mega Sentul September 2019

Acara Mancing bareng bersama Probait Lovers.

Senin, 29 Oktober 2012

Menghitung probabilitas keberhasilan di Galatama Lele

Sensasi mancing Galatama Lele tentunya jauh berbeda dengan sensasi mancing harian ataupun kiloan. Banyak orang mengikuti Lomba Mancing Galatama Lele dengan tujuan yang berbeda. Ada yang hanya sekedar ingin merasakan sensasi strike ikan besar, yang lainnya suka melakukan eksperimen umpan, sebagian lagi memang berprofesi dikolam pancing alias memiliki target untuk mendapatkan amplop pada setiap lomba yang diikutinya, dan masih banyak lagi alasan lainnya yang tentu saja hanya yang bersangkutan yang benar-benar mengetahui alasan keikut sertaannya.

Dari berbagai macam alasan yang ada tentunya kepuasan dalam memancing adalah hal yang paling utama, apalagi bila kepuasan tersebut bisa dibarengi membawa pulang amplop. Sayangnya banyak diantara pemancing yang ingin mendapatkan kepuasan dimaksud belum memahami dengan benar terhadap berbagai macam hal yang membuat seseorang sering menjadi juara sehingga pada akhirnya tak jarang beredar issu negatif dikalangan pemancing.

Mungkin benar bahwa ada beberapa pemancing yang memakai jalur mistik untuk mendukungnya, tapi saya berkeyakinan bahwa tidak ada seorang dukunpun yang bisa membuat seorang pemancing menjadi juara mancing terkecuali atas upayanya dan kehendak dari Allah SWT. Kalau memang ada dukun yang bisa membuat seseorang menjadi juara tentunya prestasi olah ragawan Indonesia diberbagai macam lomba tingkat dunia menjadi yang nomor satu.

Dengan pengetahuan saya yang masih minim sekali didunia permancingan, saya mencoba untuk menguraikan berbagai macam aspek/komponen yang dapat mendukung seseorang menjadi juara.

#1 50% Umpan
Banyak pemancing yang mengabaikan hal ini dan sering sekali memaksakan diri untuk keluar dari pakem yang tengah berlaku. Sebagai contoh di Empang tempat biasa Anda lomba yang lagi heboh umpan binatang tapi umpan yang Anda bawa hanya umpan olahan. Walau bukan tidak mungkin umpan Anda dimakan oleh sang ikan tapi tentu saja tingkat keberhasilannya menjadi cukup rendah. Dengan membawa umpan yang tepat maka 50% kemenangan sudah berada ditangan Anda.

#2 40% Aura
Kehidupan seseorang tidak akan pernah lepas dari yang namanya keberuntungan. Anda sudah membawa umpan yang bagus, tapi kenyataan dilapangan Anda mendapatkan lapak mati, dan pada akhirnya Anda pulang dengan tangan hampa. Keberuntungan sangat terkait erat dengan Aura tubuh yang dipancarkan ketika Anda berada diempang. Bilamana Anda tidak percaya diri, tidak percaya dengan umpan yang dibawa, membawa persoalan lain ke empang dan hal-hal lain yang bersifat negatif maka bisa jadi keberuntungan akan menjauh dari Anda. Dengan memancarkan Aura yang positif maka 40% kemenangan sudah ditangan Anda. 

#3 10% Tehnik
Dalam lomba Galatama, mayoritas pesertanya adalah orang yang telah lama berkecimpung di dunia permancingan, sehingga peran tehnik untuk mendukung sebuiah kemenangan sebenarnya kecil sekali, karena kompetitor Anda tentunya juga telah memiliki tehnik yang mumpuni. Tehnik tidak begitu dominan untuk memenangkan sebuah Lomba dan hanya menyumbang 10% atas keberhasilan Anda.

Untuk lebih memahami apa yang telah saya jabarkan diatas, perhatikan tabel probalitas berikut:



Bilamana Anda belum memahami bagaimana semua ini bisa bekerja silahkan klik link berikut:
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/tips-dan-trik-untuk-menang-di-galatama.html

Kamis, 25 Oktober 2012

Membina pola makan ikan di Galatama Lele

"Lebih baik menjadi pemancing yang bodoh daripada tidak pernah ngamplop...!!!" 


Tehnik mancing Jawara Galatama bilamana sekilas diperhatikan tidak ada bedanya dengan para pemancing pada umumnya. Namun demikian bilamana kita amati lebih jauh ternyata ada salah satu tehnik yang mungkin sangat berbeda dan tidak semua orang sabar untuk melakukannya yaitu pembinaan pola makan ikan.

Dari beberapa jawara mancing yang saya kenal, ternyata ada beberapa orang yang dengan sabarnya menebar umpan mereka sebelum pada akhirnya memetik hasil yang maksimal yaitu juara dan juara lagi. Bahkan untuk mempercepat proses pembinaannya ada pemancing yang bekerja secara tim, mereka memancing di empang yang sama dan dengan menggunakan umpan yang sama. Cara ini memang sangat efektif dibandingkan harus membina sendirian, umpan akan cepat tersebar diseluruh lapak dan kemungkinan untuk dikenali dan disukai oleh ikan akan lebih besar kemungkinannya.

Dalam satu kesempatan sayapun pernah melakukan hal yang sama, membina ikan dan pada akhirnya mendapatkan hasil yang sangat memuaskan. Trik dan tehnik pembinaan ini mungkin dapat digunakan oleh rekan-rekan yang sudah jarang atau bahkan belum pernah ngamplop sama sekali. 

Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam proses pembinaan adalah sebagai berikut:
  1. Jangan membina dengan umpan hidup karena akan dengan mudah diketahui oleh kompetitor Anda, dan bilamana sudah jalan mereka akan menggunakan umpan yang sama. Anda mungkin akan segera gigit jari, terkecuali umpan hidup dimaksud sudah Anda berikan attractant khusus yang sulit untuk dikenali. Kelemahan penggunaan umpan hidup juga terjadi di empang yang tidak memperbolehkan pemancing untuk ngebom.  
  2. Tetapkan salah satu resep umpan olahan yang akan digunakan dan tebarkan ke seluruh lapak secara merata. Keunggulan umpan ini adalah kompetitor Anda tidak dengan mudah memahami resep umpan yang digunakan dan keuntungan lainnya bisa melakukan pengeboman dengan tersamar. 
  3. Karena Anda menggunakan umpan olahan maka sebaiknya pilihlah empang yang umurnya lebih dari 6 bulan dan tidak sering ditambah ikan. 
  4. Jangan berpindah-pindah empang buang terus umpan yang telah Anda tetapkan untuk membina ikan di empang yang sama.
  5. Selama melakukan pembinaan jangan pernah tergoda dengan umpan teman Anda yang neter, karena fokus Anda akan bias. Lebih baik Anda terus menyetel stopper sampai benar-benar memahami karakter umpan yang Anda gunakan.
  6. Jangan pernah pernah berpikir umpan Anda tidak jalan, terkecuali umpan tersebut sudah digunakan selama sepuluh hari berturut-turut dan tidak jalan. Dalam kondisi ini baru Anda boleh berganti umpan yang lain.
  7. Selama masa pembinaan bukan tidak mungkin Anda akan menjadi pemancing terbodoh, tapi percayalah semua mata akan tertuju kepada Anda bilamana pembinaan Anda telah menunjukkan hasil yang maksimal.

Jika mau MERUBAH masa depan Anda sambil terus menyalurkan HOBBY MANCING silahkan KLIK DISINI atau pada gambar berikut...!!!


Selamat mencoba dan semoga keberuntungan akan berpihak kepada Anda.

Selasa, 23 Oktober 2012

Sejarah Singkat Group PEGAL LINU


Geng KOPLAK
Berawal dari diskusi singkat antara saya dengan Idban Secandri aka Gantibentar Dumopioa mengenai peraturan OOT – Out Of Topic di beberapa forum yang terkadang membuat anggotanya harus dibanned karena suka memberikan comment yang tidak terkait dengan topik bahasan maka pada tanggal 5 Juni 2012 saya berinisiatif membuat Group pemancing di Facebook yang mengkhususkan diri untuk memberikan solusi terhadap semua permasalahan yang terkait dengan Galatama Lele. Satu hal yang menarik dari Group ini adalah para anggotanya bisa bercanda diluar topik/post yang tengah dibahas tanpa harus takut dibanned, sepanjang masih dalam batas-batas yang wajar.

Dengan dimotori olah geng KOPLAK yang beranggotakan Ahmad Sugianto, Toto Hertanto, Achmad Sofiyandi, O’Black Daryanto dan Saya sendiri (Sonny Boedihardjo) maka perlahan tapi pasti jumlah anggota dari group semakin berkembang dari hari ke hari. Dukungan penuh dari Master Wild Fishing se Jabodetabek Nda Poenya menjadikan group ini semakin dikenal dikalangan pemancing non Galatama Lele. 

Satu persatu pemancing Galatama Lele mulai bermunculan di Group. Peran Yusiadi Kapitta, Sugito Adi, Aldhie D’Nedjo, Andri Gendis, Mbah Atmo,Clomkunyunyudgiriwil, Maulana Andinsi, Adrian Masaru, Heryansyah Ambon, Whens Dio, Janice Verina, Afri Messi, Kang Giriwil, Abdul Rohmat dan masih banyak rekan lainnya yang selalu memberikan nuansa baru menjadikan group ini semakin cepat dikenal oleh masyarakat luas.

Sebelum bernama PEGAL LINU group ini awalnya bernama Umpan Galatama Lele. Mengingat para anggautanya berada diseluruh Indonesia dan untuk mengabadikan nama KOPLAK sebagai pelopor dan juga sangat pas bila di jabarkan sebagai  “Komunitas Pemancing Lele Antar Kota” maka untuk selanjutnya nama group disepakati untuk diganti dengan KOPLAK. Sayang nama group ini sudah ada yang menggunakan dan pada akhirnya berdasarkan hasil diskusi saya dengan Ahmad Sugianto dan Idban Secandri maka pada tanggal 11 Oktober 2012 diputuskan nama Group UMPAN GALATAMA LELE diganti dengan PEGAL LINU yang merupakan akronim dari Pemancing Galatama Lele Lintas Nusantara, sebuah nama indah yang mudah diingat oleh siapa saja.

Semoga tulisan ini bisa menjadi inspirasi buat teman-teman semua dan kedepannya group PEGAL LINU akan semakin solid dan terus melahirkan para pemancing Galatama Lele yang handal….!!!!

Minggu, 21 Oktober 2012

Catatan kecil di acara mancing bareng Galatama Lele

Alhamdulillah acara Mancing bareng bersama dengan rekan-rekan Group Facebook PEGAL LINU dan Fishyforum pada tanggal 21 Oktober 2012 telah terlaksana dengan baik dan suksesnya acara ini tentunya tidak lepas berkat kerja keras dari para sahabat saya Idban Secandri, Ahmad Sugianto, dan Toto Hertanto selaku panitia penyelenggara dan atas partisipasi yang luar biasa dari seluruh peserta yang tetap memegang teguh komitmennya untuk menyukseskan acara ini.

Acara mancing bareng kali ini berlangsung meriah walau ada insiden kecil dengan jatuhnya korban si Madid aka Bayu yang terpaksa harus berhenti ditengah jalannya lomba karena dehedrasi (just kidding Bay, forgive me…). Cuaca memang cukup panas sehingga seluruh peserta yang menempati lapak bernomor besar harus berjuang keras untuk mengatasi sengatan matahari yang sangat tidak bersahabat. Bahkan terdapat beberapa peserta yang dari sesi 1 sampai sesi 2 harus menempati lapak besar dan yang luar biasanya lagi dalam kondisi seperti ini mereka tetap dapat menunjukkan fighting spirit yang tetap terjaga dengan baik. Salah satu diantara pejuang sejati tersebut adalah Toto Hertanto, yang selama ini dikenal sebagai The Master Of Boncoser sebuah gelar kehormatan yang diberikan kepada dia dikarenakan nyaris tidak pernah ngamplop ketika diadakan trip colongan bersama beberapa orang rekan saja.

Hampir seluruh peserta menjadi terkesima dibuatnya dikarenakan pada cingreng kali ini sang MOB bisa menunjukkan prestasi yang cukup fantastis yaitu meraih juara Induk I di sesi 1 dan secara akumulasi berhasil mengangkat 9 ekor ikan balap. Prestasi mancingnya kali ini menjadi bukti bahwa Toto sebenarnya adalah pemancing yang handal, hanya saja selama ini nasib baik belum berpihak kepada dia.  Saya yakin seandainya saja jeng Menik (pujaan hatinya sang MOB) ikut menyaksikan keperkasaannya di acara mancing bareng kali ini maka bisa dipastikan akan segera jatuh bertekuk lutut kedalam pelukannya tanpa tawar menawar lagi.

Selain Toto Hertanto, cingreng kali ini juga memunculkan beberapa bintang baru dan yang menjadi bintang dari segala bintang adalah si Juragan Ember alias Rino Yohan alias Janice Verina yang berhasil menyabet juara Induk II di sesi 1 dan Prestasi Lapak kecil di sesi 2 dengan rekor kehormatan yang tidak bisa ditandingi oleh peserta lainnya yaitu bayar 1 lapak tapi mancing di 3 lapak yang berbeda dalam satu sesi. Hehehe… beruntung tetangga kiri kanannya adalah orang-orang yang baik hati dan secara sukarela menyerahkan lapaknya untuk diserok sama sang Juragan Ember.  

Syukur saya haturkan ke hadirat Allah SWT yang atas kuasaNya telah memberikan kesempatan kepada saya untuk bertemu dengan teman-teman yang selama ini hanya bisa saya sapa melalui media jejaring sosial dan sekaligus bisa mempererat hubungan perteman saya dengan teman-teman lainnya yang telah saya temui terlebih dahulu.

Terimakasih buat seluruh teman-teman yang telah berpartispasi dan mohon maaf apabila tidak dapat saya sebutkan namanya satu persatu, dan akhir kata serta mengingat dari potensi yang dimiliki oleh teman-teman maka harapan saya kedepannya group mancing ini bukan saja hanya sekedar group mancing seperti pada umumnya tapi dapat pula dikembangkan menjadi sebuah group yang dapat mengangkat harkat dan martabat dari masing-masing anggotanya. 


Salam Gentak…!!!!

Jumat, 19 Oktober 2012

Apakah orang Indonesia Malas...?

“The important thing is not where you were or where you are but where you want to get.” (Dave Mahoney) 


photo: noethics.com
Suatu hari seorang teman saya mengatakan bahwa “Orang Surabaya itu sombong, punya gaji Rp. 1.500.000,- saja sudah puas, tapi kalau habis gak sampai 1 bulan ngomel…!!!”. Disaat yang lain seorang teman berkata “Orang Indonesia itu malas bekerja, prinsipnya mangan ora mangan seng penting ngumpul…!!!” . Terlepas benar atau tidaknya pendapat dari para teman saya itu ternyata di amini juga oleh Marzuki Ali.

Saat berbicara dalam acara seminar di Kongres BEM PTNU (Badan Eksekutif Mahasiswa-Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama) senusantara di kampus Unipdu Rejoso, Peterongan, Jombang, Minggu (8/7/2012) salah seorang peserta bertanya seperti berikut "Menurut Pak Marzuki, sejauh mana korupsi itu berimbas pada munculnya kemiskinan di Indonesia?,"  Pertanyaan itu langsung disambut oleh politisi asal Partai Demokrat ini. Namun dia bukannya mengulas soal korupsi yang banyak melibatkan anggota dewan yang dipimpinnya. "Tidak ada orang miskin itu yang disebabkan orang lain. Salah sendiri malas. Kalau mau usaha, pasti tidak miskin," katanya.

Setuju atau tidaknya terhadap pernyataan dari para teman saya dan juga Marzuki Ali, tentunya pernyataan mereka tersebut punya dasar yang kuat, entah berdasarkan pengalaman pribadi ataupun informasi yang didapatkan dari berbagai sumber yang dapat dipercaya. Saya pribadi tidak seratus persen mengamini pernyataan mereka tapi sekaligus juga tidak menyalahkan pendapat mereka. Saya lebih memilih mengatakan bahwa mayotitas masyarakat Indonesia belum bisa menetapkan tujuan hidup mereka dengan benar.

photo: smartgoalsguide
Dalam beberapa seminar yang saya selenggarakan saya sering berinteraksi secara langsung dengan pendengar untuk mendapatkan informasi yang jelas mengenai apa yang mereka harapkan, salah satu pertanyaan yang sering saya ajukan ketika sedang membahas mengenai goal setting. Dari berbagai macam jawaban yang saya peroleh ternyata semua mengerucut pada ketidak mengertian akan goal setting atau penetapan tujuan hidup di masa depan. Pada umumnya mereka menetapkan goals diluar dari kemampuan yang dimiliki saat ini dan tanpa mau merubah atas apa yang tengah dikerjakan saat ini. Berikut adalah kutipan dialog yang saya lakukan dengan salah seorang peserta:

Saya
:
Coba bapak pikirkan apa saja yang bapak inginkan di 2 tahun kedepan…?     
Peserta
:
Banyak, antara lain ingin punya rumah, mobil, naik haji dan lain sebagainya.
Saya
:
Dari sekian banyak keinginan tersebut, apa yang menjadi prioritas bapak..?
Peserta
:
Rumah pak, karena saat ini masih ngontrak.
Saya
:
Berapa penghasilan bapak saat ini..?
Peserta
:
Rp. 2.500,000,-
Saya
:
Setelah dipotong biaya kontrak dan biaya hidup lainnya kira-kira berapa rupiahkah yang bisa disisihkan untuk ditabung pada setiap bulannya..?
Peserta
:
Lebih kurang Rp. 500.000,-
Saya
:
Lalu yang bapak inginkan rumah dengan harga berapa..?
Peserta
:
Gak usah yang mahal, harga Rp. 100.000.000,- juga sudah cukup.
Saya
:
Untuk mewujudkan keinginan bapak tersebut, apakah ada rencana lain yang akan bapak lakukan, atau mungkin ada sumber pemasukan lainnya…?
Peserta
:
Sementara ini belum ada pak.
Saya
:
Lalu bagaimana bapak bisa punya rencana membeli rumah seharga Rp. 100.000.000,- sementara kemampuan bapak hanya bisa menabung sebanyak Rp. 12.000.000,- dalam 2 tahun kedepan.
Peserta
:
“Terdiam seribu bahasa….!!!!"

Hidup adalah perencanaan, apa yang kita rencanakan terkadang jauh lebih besar dibandingkan dengan kemampuan yang dimiliki saat ini. Anda adalah penentunya mau merubah keadaan atau tetap dengan kondisi saat ini dan melupakan seluruh keinginan besar Anda…!!!.

Ingat…!!! Tidak ada kata terlambat dan berhentilah untuk menyalahkan keadaan, segera berbenah diri dan pikirkan apa yang dapat Anda lakukan untuk merubah kehidupan Anda di 2 tahun kedepan…!!!!



Salam sukses…!!!  



Senin, 15 Oktober 2012

Umpan Lele Paling Jitu

Rekan-rekan Galatama Lele,

Sebagaimana kita ketahui bersama, tidak jarang ditemukan pemancing baru bahkan yang lama sekalipun sangat berambisi untuk merajai kolam pancing. Berbagai macam upaya dilakukan oleh mereka untuk memenuhi ambisi masing-masing, dari mencari informasi melalui mbah google sampai bertanya di berbagai macam forum yang mendiskusikan masalah Galatama Lele.

Kalau yang bertanya pemancing baru mungkin masih dapat dipahami, tetapi kalau yang menanyakan pemancing lama tentunya agak sulit juga untuk memahaminya. Dan yang terkadang tidak masuk diakal adalah pertanyaan yang dilontarkan diforum ditanggapi pula oleh pemancing baru dengan memberikan solusi umpan yang belum tentu pernah mendatangkan amplop pada yang memberikan solusi.

Ada yang menggunakan keyword, umpan lele malam hari, umpan lele siang hari, umpan galatama lele dsb. Dari sekian banyak keyword yang digunakan salah satunya yang menjadi favorit adalah “Umpan Lele Paling Jitu” dengan harapan bahwa mereka akan langsung tertuju pada situs yang membahas tentang umpan lele sehingga bisa memperoleh informasi mengenai umpan yang dapat mengalahkan umpan kompetitor mereka di empang.

Rekan-rekan Galatama Lele yang saya cintai,

Tentunya Anda tidak akan mau menerima masukan yang menyesatkan, yang telah membawa Anda kealam mimpi yang maha indah dan kemudian harus basah kuyup terjerumus kedalam empang penderitaan. Perlu saya informasikan bahwa tidak ada umpan yang paling jitu untuk ikan lele, karena ikan lele adalah ikan yang selera makannya cepat berubah. Kalau toh ada yang sering berkali-kali juara di empang tempat Anda main itu juga hal yang lumrah karena kemungkinan besar yang bersangkutan telah benar-benar menguasai spot ikan dan aura juara selalu menyertainya, jadi jangan pernah percaya dengan resep umpan jitu, coba pelajari informasi di link berikut ini siapa tau bisa memberi inspirasi Anda untuk menjadi juara.

http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/tips-dan-trik-untuk-menang-di-galatama.html
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/di-empang-banyak-orang-pintar.html
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/umpan-dan-tehnik-mancing-lele-para.html

Kalau masih puyeng mikirin Umpan Lele yang jitu, coba klik link ini siapa tau inspirasi langsung timbul http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2013/01/sweet-child-o-mine-tembang-cinta-untuk.html

Jika mau MERUBAH masa depan Anda sambil terus menyalurkan HOBBY MANCING silahkan KLIK DISINI atau pada gambar berikut...!!!




Salam Gentak….!!!!

Jumat, 12 Oktober 2012

Di Empang Banyak Orang Pintar

Setelah absen mancing selama lebih kurang setahun setengah karena kepindahan dari Sidoarjo ke Jakarta maka sekitar awal Oktober 2011 saya memulai karir mancing kembali. Secara tidak sengaja saya melewati perumahan Pertamina Pondok Ranji dan melihat ada empang ikan mas (bang Dalih) dan empang lele(Tulang). Pertama kali saya mancing di empangnya Bang Dalih tapi segera beralih ke empangnya Tulang mengingat semasa di Surabaya dan Sidoarjo saya hanya beberapa kali saja nyobain mancing lele dan hal ini mengusik rasa penasaran saya.

Awal mulanya saya tidak langsung ikut Galatama hanya sekedar mancing harian sambil  berupaya untuk mengenal karakter seluruh umpan lele. Dari satu umpan sayapun berganti dengan umpan lainnya, jarang sekali saya mengulang menggunakan umpan yang sudah masuk kategori sukses. Dari hari ke hari saya selalu memakai umpan berbeda baik yang hidup maupun yang olahan dengan resiko terkadang seharian saya tidak menarik satu ekor ikanpun. Saya tidak perduli yang penting bisa mengenal karakter umpan dengan baik. Setelah selesai bereksperimen di empangnya Tulang sayapun bereksperimen di empang lainnya, tetap dengan tujuan untuk mengenal karakter umpan dan sekali lagi tidak perduli dengan hasil pancingan.

Setelah bereksperimen 1 bulan lebih di empang harian sayapun mulai menjajal ke empang Galatama. Sama halnya dengan di empang harian, tujuan saya mancing bukan untuk ngamplop tapi untuk mengenal karakter umpan. Dari hari ke hari saya berganti umpan dengan resiko yang sama dengan di empang harian yaitu tidak narik ikan sama sekali alias boncos. Entah sudah berapa ratus macam umpan yang saya uji cobakan dan entah sudah berapa ratus kali pula saya hanya bisa melihat teman-teman pada ngamplop, tapi saya tetap tidak berduli, karena tujuan saya memang untuk bereksperimen.


Ketidak perdulian saya atau bisa dikatakan oleh orang lain sebagai “kebodohan” ternyata mendapatkan sambutan yang luar biasa dari para pemancing. Begitu banyak yang mengajarkan cara mancing kepada saya, dan konyolnya lagi orang-orang yang baru 1 atau 2 bulan belajar mancing juga mengajarkan saya dengan begitu percaya dirinya. Walaupun capek mendengarkan mereka, semua informasi saya terima dengan baik dan mengiyakan penjelasan mereka dengan penuh antusiasme. Saya menyaring dengan baik semua informasi dari mereka dan hanya informasi yang benar-benar masuk diakal yang tetap saya simpan dalam memori saya.

Ada satu kejadian lucu dan sangat berkesan ketika saya mancing di Rawapapan, disaat itu  saya mendapatkan hadiah Total dan Induk dihari yang sama. Seorang pemancing yang tepat berada disebelah kanan saya terkagum-kagum melihat hasil pancingan saya dan sesekali dia mengucap kata “luar biasa bapak ini” atau “bapak memang jago mancing”. Saya hanya tertawa saja dan menjelaskan kepada dia bahwa “tidak ada yang pintar dalam dunia mancing, nomor 1 adalah umpan, nomor 2 adalah nasib dan nomor 3 baru tehnik mancing”. Tanpa terasa hampir 2 jam tetangga saya tersebut belum menarik seekor ikanpun, dan saat merasa posisi sudah aman sayapun menawarkan umpan saya untuk dipakai oleh dia. Hanya dalam 10 menit menjelang akhir lomba si bapak berhasil menarik 2 ekor ikan dan batal boncos, sungguh luar biasa. Puas dengan hasil pancingannya dimenit-menit terakhir maka dengan hati senang  si bapakpun berkata kepada saya “Umpan bapak memang luar biasa…!!!”. Saya benar-benar tertawa geli melihat tingkah si bapak, sebelumnya dia mengatakan saya yang luar biasa, setelah nyobain umpan gantian umpan saya yang dikatakan luar biasa….!!! Untung saja si bapak tidak melihat saya ketika gak narik seeokr ikanpun, jika melihat pastinya dia akan mengatakan "Goblog banget bapak ini". Apapun yang terjadi dihari itu saya tidak perduli, yang penting saya puas dengan hasil eksperimen saya.

Dunia permancingan memang suatu kegiatan yang sangat menyenangkan, banyak orang pintar disana dan banyak pula hal-hal mengejutkan yang akan kita temui….!!!

Salam Gentak…!!!

*)Kejadian menggelikan yang saya alami adalah di empang bim bim Rawapapan sekitar bulan Juni 2012 dan umpan yang saya gunakan pada saat itu adalah kleper dg attracttant khusus binatang seperti yg saya ulas di: 
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2013/07/jual-cuka-grandong-untuk-campuran.html

Pengobatan Patah Tulang Haji Gopli

KESEMPATAN KEDUA DALAM HIDUP

Awalnya tidak menyangka kalau kejadian ini akan menimpa saya, semua berjalan begitu cepat dan saya hanya mengingat sepeda motor yang saya geber tiba-tiba oleng ke kiri- dan ke kanan dan gubrak sayapun terhempas ditengah jalan dengan kondisi kaki patah. Kejadian mengerikan ini saya alami pada dini hari  sekitar jam 01:30 pagi, tidak lama setelah pergantian tanggal dari 31 Juli ke 1 Agustus 2012. Saya baru saja pulang mancing dari empang Nadya untuk menunggu jam Sahur dan kejadian ini benar-benar diluar dugaan mengingat lokasi jatuhnya saya adalah jalan lurus, bisa jadi ada genangan oli di jalan namun ada beberapa orang teman yang mengatakan saya ditempel jin.

Singkat cerita sayapun langsung menuju ke RS Sari Asih, entah kenapa ditengah perjalan saya tiba-tiba berubah pikiran dan meminta supir taxi untuk membawa saya  ke RS Dr. Sanyoto. Setelah di rontgent dokter jaga saat itu menerangkan mengenai kondisi kaki saya, “tulang tempurung lari 90 derajat, tulang engsel remuk dan terdapat patahan dari tulang engsel sampai ke tulang kering”. Sayapun pasrah mendengar seluruh penjelasan dari pak dokter yang kemudian dilanjutkan lagi “Kondisi bapak sangat parah dan satu-satunya jalan yang dapat kami lakukan adalah operasi. Tindakan medis seperti ini tidak bisa cepat penangannya dan membutuhkan waktu yang relatif lama untuk proses pemulihannya. Kalau bapak mau bisa melakukan pengobatan melalui jalur alternatif ”. Mendengar masih ada jalan lain untuk tindakan penyembuhannya maka tanpa pikir panjang sayapun menanyakan mengenai hal tersebut. Pak dokter yang baik hati ini memberikan referensi Haji Naim, tapi entah kenapa saya masih menanyakan rujukan lainnya dan ternyata masih ada dan beliaupun memberikan nama Haji Gopli yang tempat prakteknya tepat dipertigaan arah Jombang, Raden Padah dan Pondok Aren.

Tanpa menunggu lama saya meminta anak buah saya yang saat itu sudah menyusul ke rumah sakit untuk mencari taksi. Sekitar jam 03:30 saya dan rombongan sampai ditujuan dan tanpa menunggu lama sayapun langsung digotong ke tempat ruang praktek. Setelah beberapa saat menunggu muncullah seorang anak muda berusia lebih kurang berumur 28 tahun berwajah tampan dan sangat ramah. Secara singkat beliau menjelaskan mengenai kondisi kaki saya dan yang mengagumkan saya adalah penjelasannya sama persis dengan penjelasan dari pak dokter. Sesaat setelah diberikan penjelasan sayapun langsung ditangani, kaki langsung ditekut dan dipijat sana sini, gak kebayang sakitnya namun saya berusaha keras untuk tidak berteriak apalagi menangis dan menahan semua rasa sakit itu dengan menyebutkan asma Allah. Berselang 15 menit kemudian sayapun dipindahkan ke kamar rawat inap.

Waktu berjalan dengan cepatnya, setelah 6 hari dirawat Pak Dian (pemuda ahli tulang yang mengobati saya dan merupakan putra ke 3 dari almarhum Haji Gopli) datang ke kamar untuk melakukan perawatan. Tiba-tiba kilasan kejadian yang serasa pernah saya alami dimasa lalu terulang kembali, saya tiba-tiba merasa tidak asing lagi dengan Pak Dian, apa yang beliau ucapkan serasa pernah saya dengar, apa yang dilakukannya terhadap kaki saya saat itu seolah pernah saya rasakan. Saya benar-benar menikmati kejadian pada saat itu, rasa sakit yang selama ini terasa tiba-tiba hilang begitu saja, saya tidak menyangka harus menghadapi kembali “dejavu” yang memang beberapa tahun belakangan ini kerap menghampiri kehidupan saya. Dengan kejadian yang tidak saya sangka-sangka ini pada akhirnya saya memahami bahwa Allah masih menyayangi saya dengan mengarahkan saya ke RS. Dr. Sanyoto untuk bertemu dengan dokter yang baik hati dan kemudian memilih Haji Gopli untuk melakukan pengobatan.

Setelah 12 hari menjalani rawat inap saya pada akhirnya diperbolehkan pulang dan harus balik setiap 3 hari sekali untuk melakukan rawat jalan. Kini setelah 2 bulan 10 hari kondisi kaki saya sudah hampir pulih seperti sedia kala, tulang-tulang yang patah dan remuk sudah menyatu kembali dan kaki sudah bisa ditekuk sampai 90 derajat. Saya percaya bahwa dalam waktu dekat saya akan sembuh seperti sedia kala karena saya ditangani oleh seorang ahli patah tulang yang mumpuni yang ditunjuk oleh Allah SWT. 

Saya tidak sanggup membayangkan seandainya saat itu saya memutuskan untuk operasi maka kaki saya pastinya akan penuh dengan bekas jahitan dan ditambah lagi dengan pen yang ditanamkan untuk menyambung tulang saya yang patah. Saya juga tidak sanggup untuk membayangkan bilamana tulang saya yang remuk harus ditanamkan besi-besi yang menonjol keluar permukaan. Tindakan medis seperti ini tentunya bukanlah sesuatu yang salah tapi Allah SWT telah memberikan saya sebuah pilihan yang terbaik buat saya jalani. Seandainya saja saya tidak diberikan petunjuk untuk menjalani pengobatan alternatif tentunya saya akan melakukan operasi dan pastinya saya akan mensyukuri apapun hasilnya dikarenakan semua itu tentunya kehendak dari sang khalik. Saya sangat bersyukur dengan kondisi saya saat ini dan semoga pada kesempatan kedua yang telah diberikan oleh Allah SWT ini akan semakin mendewasakan saya dalam berpikir dan melakukan tindakan apapun.

Terimakasih yang tidak terhingga juga saya tujukan kepada semua orang yang telah membantu saya, teman-teman yang menolong saya pada saat kejadian dan mohon maaf saya tidak bisa mengingatnya dikarenakan rasa sakit pada saat itu telah membunuh ingatan saya, kepada Pak Dokter yang telah berbaik hati memberikan referensi, kepada Pak Dian yang dengan sabar merawat saya, kepada isteri saya yang telah mengorbankan waktu dan pikirannya untuk membantu saya melakukan segala hal, dan tak lupa kepada anak-anakku tercinta yang selalu mensupport papanya.  

Rabu, 10 Oktober 2012

Tips dan Trik untuk menang di Galatama Lele

"SUKSES BISA TERJADI BILAMANA PERSIAPAN BERTEMU DENGAN KESEMPATAN"

Tulisan saya kali ini bukan murni berdasarkan pengalaman saya semata melainkan juga ditambah dengan pengamatan dan informasi yang saya peroleh dari para Jawara Galatama Lele antara lain Cendol, Rossi Siray(Morind), Andri Copl, dan Maulana(BM). Mereka berempat adalah pemancing yang sangat luar biasa dikarenakan seringnya memperoleh Amplop baik Induk maupun Prestasi pada lomba yang diselenggarakan di seluruh empang sekitar Ciputat dan Bintaro.   

Selain dari rekan-rekan yang telah saya sebutkan diatas saya juga banyak mendapatkan masukan atau lebih tepatnya curi-curi ilmu dari master wild fishing Nda Poenya melalui ulasannnya di Fishyforum dan Kaskus yang sangat luar biasa.

A. UMPAN

Ikan Lele adalah ikan yang paling cepat bosan dengan satu jenis umpan terutama yang dipakai secara massal atau banyak yang menggunakannya. Agar Anda bisa memenangkan lomba secara berturut-turut maka ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan:
  1. Gunakan umpan yang tengah disukai oleh ikan, jika umpan hidup yang lagi main pakailahumpan hidup, jika umpan non hidup/olahan yang tengah disukai pakailah umpan ini.
  2. Bilamana Anda menggunakan umpan hidup maka berikanlah attractant yang bilamana memungkinkan sulit untuk diketahui oleh kompetitor Anda. Buatlah attractan yang terdiri dari berbagai macam bahan, sebagai contoh kalau Anda hanya mencampur cacing Anda dengan Kuku Bima maka kompetitor Anda dengan gampang mencontohnya dan untuk selanjutnya umpan Anda akan menjadi umpan massal yang pada akhirnya akan membuat ikan cepat bosan. Berikut adalah salah satu contoh attractant yang pernah saya uji cobakan dengan hasil yang memuaskan:
  3. Bahan-bahan:
    - 1 Botol cuka besar (harga Rp. 3.000,-).
    - 4 Sangobion kapsul.
    - 2cm Halco Fresh Water.
    - 1 SDM Pasta Strawberry.
    - 1 SDM micin/vetsin.

    Cara membuat:
    - Tuangkan ½ botol cuka dan simpan diwadah lain.
    - Masukkan semua bahan kedalam botol cuka yang tinggal terisi setengah bagian.
    - Tambahhkan air putih sampai mencapai ¾ isi botol.
    - Kocok hingga semua bahan tercampur rata.

    Cara pakai:
    - Tuangkan attractant kedalam umpan secukupnya saja kemudian aduk rata ½ jam sebelum digunakan.
    - Umpan akan berubah warna dan menyusut besarnya sehingga gunakan sebanyak mungkin untuk menutupi mata kail.

  4. Bilamana Anda menggunakan umpan olahan maka buanglah umpan dilemparan awal sebanyak mungkin pada spot yang Anda perkirakan banyak ikannya.
  5. Jangan terlalu sering ganti umpan, gunakan maksimum 3 Umpan andalan Anda dikarenakan ikan lele memiliki siklus selera makan yang cepat berubah sehingga bilamana hari ini umpan andalan Anda tidak jalan maka bukan tidak mungkin umpan tersebut akan jalan kembali keesokan harinya.
  6. Penggunaan umpan olahan yang tepat dan tidak diketahui resepnya oleh para kompetitor secara prinsip memiliki peluang yang sangat besar untuk memenangkan lomba secara berturut-turut, persoalannya adalah Anda harus menebar umpan ini terlebih dahulu sebelum mendapatkan hasil yang maksimal. Jangan pernah memutuskan bahwa umpan Anda tidak jalan sebelum mencobanya selama 10 hari berturut-turut di empang yang sama.

B. AURA POSITIF

Untuk menjadi juara tidak hanya bergantung pada umpan saja, Aura yang positif juga berperan penting dalam hal ini. Jika Aura Anda negatif sudah bisa dipastikan bahwa Anda akan dikecewakan dengan hasil lomba yang diikuti. Dengan membawa aura yang poistif maka Insya Allah hasil lomba tidak akan mengecewakan walalaupun Anda mungkin tidak menjadi juara di hari itu. Berikut adalah tips agar Aura Anda tetap positif ketika diempang:
  1. Lupakan semua persoalan yang tengah membelenggu Anda dan fokus pada tujuan mancing. Jika Anda mancing hanya untuk melepaskan beban maka jangan pernah berharap untuk menjadi juara.
  2. Jangan pernah merasa Anda orang baru karena hal ini akan langsung melemahkan Aura positif Anda.
  3. Percayalah dengan umpan yang dibawa, jangan terpengaruh dengan tetangga kiri kanan yang pada narikin ikan. Perlu dicatat bahwa umpan yang neter biasanya hanya mendapatkan juara PRESTASI sedangkan umpan yang tidak neter biasanya akan dimakan oleh INDUK. (Mengapa bisa terjadi demikian? Hal ini disebabkan ikan induk memiliki bobot yang berat sehingga pergerakannya menjadi kurang lincah dan oleh karenanya sering kalah berebut dengan ikan yang bobotnya lebih ringan.).
Dengan menghindari semua hal yang bisa melemahkan Aura positif Anda maka Insya Allah dewi fortuna akan menghampiri Anda.

C. TEHNIK DAN KELENGKAPAN

Begitu banyak teori yang digunakan oleh jawara mancing dan masing-masing memiliki alasan tersendiri yang masuk akal, saya tidak mau berpolemik dengan hal ini dikarenakan di lapangan saya sering melihat hal-hal yang menakjubkan dan tentunya melampaui teori mancing yang umum antara lain yang dilakukan oleh seorang teman saya si Ali alias Kadal Lestari yang cukup sering menjadi juara PRESTASI maupun INDUK hanya bermodalkan arsenal berupa joran dengan reel manual yang terbuat dari bambu dan terkadang menggunakan botol air mineral sebagai media menggulung kenur. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
  1. Apapun peralatan Anda pilihlah kenur dengan ukuran yang memadai. Saran saya gunakanlah ukuran 0.35 untuk mengantisipasi kejadian yang tidak terduga.
  2. Jangan menyetel drag terlalu kencang atau terlalu longgar, jika pada saat menarik ikan terlalu melawan maka segera kendurkan dragnya sebaliknya jika ikan nurut saja dan tidak lari kesana-sini namun drag berderit terus maka kencangkanlah sedikit untuk mempercepat tarikan
  3. Kenalilah spot makan ikan pada setiap empang dimana Anda sering ikut berpasrtisipasi.
Untuk melengkapi informasi yang telah saya tulis disini sebaiknya Anda juga membaca ulasan saya di
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/umpan-dan-tehnik-mancing-lele-para.html

Jika mau MERUBAH masa depan Anda sambil terus menyalurkan HOBBY MANCING silahkan KLIK DISINI atau pada gambar berikut...!!!


Semoga bisa bermanfaat buat rekan-rekan semua….!!!!

Senin, 08 Oktober 2012

Bunda Bisnis Dari Rumah

Sangatlah tidak adil bagi seorang Ibu bilamana kerjanya hanya mengurusi suami dan anak semata.  Seolah seorang Ibu tidak boleh mengembangkan potensi yang ada didirinya dan sama halnya juga membunuh seluruh cita-citanya ketika masih duduk dibangku sekolah. Posisi seorang Ibu memang sangat dilematis, bilamana harus bekerja berarti harus merelakan posisinya digantikan oleh orang lain. Disisi lain ketika seorang Ibu hanya mencurahkan seluruh perhatiannya kepada suami dan anaknya semata maka hal ini sama saja mengubur seluruh potensi yang ada didalam dirinya.

Tak jarang seorang Ibu pada akhirnya diketahui melarikan dirinya pada kesibukan yang tidak produktif seperti beraktifitas di  jejaring sosial atau ngerumpi dengan tetangga kiri kanan untuk sesuatu hal yang tidak jelas. Kini sudah tidak zamannya ngerumpi untuk sesuatu yang sia-sia. Bergabung dengan komunitas belanja PDC adalah sesuatu hal yang sangat produktif. Coba Bunda cermati keuntungannya: 
  1. Bisa bekerja sambil mengasuh sendiri putra-putri tercinta tanpa ada rasa khawatir karena meninggalkan anak bersama orang lain. Kalau toh masih menggunakan jasa baby sitter atau pembantu sekurang-kurangnya dapat mengawasi kegiatan mereka secara langsung. 
  2. Ada batas usia ketika Bunda bekerja di kantoran. Jadi mumpung masih belum terlambat mulailah menabung dengan menjalankan bisnis ini dari sekarang. 
  3. Bisa leluasa bersosialisasi dengan tetangga, misalnya pergi ke pengajian, olahraga, dsb. Tidak harus menunggu hari Sabtu dan Minggu. 
  4. Bukan sesuatu yang mustahil kalau setiap hari Bunda kecapaian dikarenakan harus bekerja dikantor sampai larut malam akan berakibat fatal terhadap hubungan rumah tangga dimasa yang akan datang. Bergabung dengan kami sangatlah bermanfaat karena Bunda masih dapat penghasilan namun tidak memberikan tenaga sisa buat suami tercinta. 
  5. Bagi Bunda yang saat ini tidak bekerja maka inilah kesempatan emas untuk menggali potensi diri yang selama ini terpendam dan ujung-ujungnya bisa meringankan beban keluarga yang selama ini ditanggung sendirian oleh suami tercinta.

Rasanya memang nyaman sekali bila memiliki penghasilan sendiri. Walau setiap bulan masih dijatah oleh suami secara berlebihan tapi tetap saja perbedaan itu bisa dirasakan. Kebanggaan atau aktualisasi diri yang selama ini belum bisa dirasakan menjadi sesuatu yang sangat berharga sekali dalam diri Bunda. 

Bagi Bunda yang belum bekerja inilah saat yang paling tepat untuk menunjukkan potensi yang dimiliki. Bagi Bunda yang telah bekerja inilah saat yang paling tepat untuk menabung demi masa depan keluarga.

Bisnis bersama kami sangat mudah, yang harus dilakukan Bunda hanya ngerumpi seperti halnya yang telah dilakukan selama ini. Topik yang dibahas juga sama dengan yang dulu tidak perlu dirubah hanya saja perlu sedikit pengembangan yaitu dengan menyisipkan cerita  tentang kemudahan berbisnis bersama kami. Itu saja yang harus dilakukan…. Gampang kan Bun….

Ayo Bun..  mumpung masih hangat segera ambil keputusan untuk bergabung. Segera ceritakan kepada seluruh sanak saudara ataupun teman-teman bunda, dan bilamana dipandang perlu libatkan juga anak dan suami untuk menjalankan bisnis yang sangat mudah ini…!!!!

PENDAFTARAN ONLINE